Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

KRI Nanggala 402 Dinyatakan Tenggelam, Arie Untung: Selamat Jalan Putra Bangsa Pilihan Allah

Arie Untung menyampakan rasa duka atas peristiwa karamnya KRI Nanggala 402.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 25 Apr 2021, 16:49 WIB

Diterbitkan 25 Apr 2021, 12:30 WIB

Wujud Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang Hilang Kontak

Arie Untung menyampakan rasa duka atas peristiwa karamnya KRI Nanggala-402. (Handout/Indonesia Military/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah pencarian tak membuahkan hasil, kapal selam KRI Nanggala 402 dinyatakan subsunk atau tenggelam pada Sabtu (25/4/2021). Kalangan selebritas menyampaikan rasa duka atas peristiwa ini termasuk Arie Untung.

Melalui akun Instagram-nya, Arie Untung mengucapkan selamat jalan untuk 53 awak kapal yang terdiri dari 49 ABK, 1 komandan kapal dan 3 arsenal.

"Bismillah, innalillahi, wa innailaihi rojiunSelamat jalan putra bangsa pilihan Allah," tulis Arie Untung, Minggu (25/4/2021).

"Gak semua muslim bisa mendapatkan kesempatan untuk berjihad di jalan Allah. Gak semua muslim bisa mendapatkan kesempatan dari Allah untuk meninggal dalam tugas (syahid insyaaAllah)" sambungnya.

Meninggal pada Bulan Suci

[Foto: Instagram Arie Untung]

Menurutnya, tak semua muslim meninggal dunia dalam bulan yang mulia, yaitu bulan Ramadan.

"Meninggal di bulan suci Ramadhan, menjelang adzan subuh. Dan gak semua orang Indonesia mendapat kesempatan untuk menggawangi kapal selam di Indonesia," paparnya.

Orang Pilihan

Foto yang dirilis 21 April 2021 kapal selam KRI Nanggala 402 berlabuh di pangkalan angkatan laut di Surabaya. Kapal selam KRI Nanggala-402 dari jajaran Armada II Surabaya hilang kontak saat melaksanakan latihan penembakan Torpedo SUT di perairan selat Bali. (Handout/Indonesia Military/AFP)

Bagi suami Fenita Arie ini, seluruh awak kapal yang bertugas di KRI Nanggala 402 adalah orang-orang terbaik pilihan Sang Pencipta, begitu juga dengan seluruh keluarga yang ditinggalkan.

"Kalian lah yang Allah pilih sebagai orang orang terbaik. Dan keluarga kalian yang kalian tinggalkan pula orang orang terbaik yang bisa menerima ujian ini, karena gak semua orang sama dalam menerima ujian terutama kehilangan orang yang mereka sayangi," tuturnya.

Selamat Jalan

Ia pun mendoakan agar Tuhan memberi tempat terbaik bagi seluruh awak, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menerima takdir.

"Selamat jalan putra bangsa pilihan. Selamat jalan KRI Nanggala 402. Kini 402 menjalani eternal patrol, patroli selamanya di dasar lautan bumi pertiwi Indonesia. Salam hormat dari kami#krinanggala402," ia mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓