Liputan6.com, Jakarta - Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan polisi maritim Swiss setelah menghilang selama 14 hari di Sungai Aare, Bern, Swiss. Ridwan Kamil yang sudah berada di sana, langsung memandikan dan mengazankan jenazah Eril.
Jasad Eril akan dibawa ke Tanah Air oleh Gubernur Jawa Barat pada Sabtu (11/6/2022) dan tiba di Indonesia pada Minggu (12/6/2022).
Advertisement
Baca Juga
"Kami belum bisa menginformasikan lebih lanjut terkait jadwal penerbangan. Baik itu jadwal penerbangan di sana dan ketibaannya di sini karena kami masih mencoba mengonfirmasi tapi insyaAllah itu akan direncanakan kepulangan hari Sabtu dan tibanya di sini hari Minggu," ungkap salah satu keluarga Ridwan Kamil, di kanal YouTube Cumicumi, Jumat (10/6/2022).
Saat ini, jenazah Eril masih berada di Rumah Sakit Bern untuk menjalani prosedur kepulangannya ke Indonesia.
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Belum Tahu
Pihak keluarga belum bisa memastikan apakah jenazah Eril akan disemayamkan di rumah duka atau langsung menjalani prosesi pemakaman.
"Karena kita melihat waktu tibanya dulu, kalau misalnya waktu tibanya memungkinkan untuk langsung atau apakah memang juga disemayamkan di sini. Jadi kita lihat perkembangannya di hari besok," paparnya.
Advertisement
Pemakaman Keluarga
Dipastikan bahwa jenazah Eril akan dikuburkan di pemakaman keluarga. Sementara itu, pengajian masih terus dijalankan mulai setelah Ashar hingga menjelang Magrib.
"Rencananya almarhum akan dimakamkan di pemakaman keluarga di daerah Cimauk, Kabupaten Bandung. Setelah pemakaman akan dilakukan doa bersama di Gedung Pakuan ini selama satu minggu," tambahnya.
Minta Maaf
Sebelum kedatangan jenazah Eril, pihak keluarga meminta maaf terlebih dahulu kepada masyarakat yang merasa tidak nyaman dengan banyaknya peraturan di sana-sini.
"Untuk prosesi pemakaman dari keluarga itu tidak ingin menghalangi simpati dan berdoa, tetapi yang harus diperhatikan adalah lingkungan di sana itu kapasitasnya tidak mencukupi kalau jumlah besar," ia menjelaskan.
"Sehingga bila ada pengaturan-pengaturan di sana, kami mohon maaf dari awal karena kita ingin keluarga nyaman, masyarakat di sana juga nyaman. Semua yang hadir juga nyaman. Jadi, mohon maaf kalau misalnya ada beberapa pengaturan-pengaturan," tambahnya.
Advertisement
Jasad Utuh
Ridwan Kamil melalui Instagram Story, Jumat (10/6/2022) membeberkan secara ilmiah bagaimana jasad Eril bisa utuh, padahal berada di dalam sungai selama 14 hari.
"Penjelasan ilmiah kenapa jasadnya utuh:Â Sungai Aare yang sedingin kulkas dan minim fauna, membuat jasadnya terjaga setengah membeku sehingga tetap utuh lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari," tulisnya.