Jenita Janet Tolak Beberapa Pekerjaan di Tahun Baru Demi Bisa Liburan Akhir Tahun Bareng Keluarga

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2022 sudah hampir berakhir. Di penghujung tahun ini, banyak yang kemudian memanfaatkan waktu untuk liburan akhir tahun bersama keluarganya.

Oleh karenanya, Jenita Janet sampai rela menolak beberapa tawaran yang masuk untuk mengisi acara di tahun baru. Padahal, ada beberapa tawaran yang datang bahkan dari luar kota.

Jenita Janet mengatakan bahwa dirinya dan sang suami sudah memiliki komitmen untuk tidak mengambil pekerjaan di tahun baru.

"Kita udah komit juga sama-sama mau akhir tahun kalo bisa gak ngambil job. Ada beberapa permintaan, tapi itu jauh-jauh banget yang harus dua kali naik pesawat terus naik darat lagi," kata Jenita Janet baru-baru ini.

Pasalnya, beberapa tahun sebelumnya Jenita Janet tak pernah absen mengisi acara di tahun baru. Oleh karenanya di tahun ini sang suami sampai memohon untuk bisa memanfaatkan waktu bersama di luar pekerjaan.

"Terus kata suami 'gak apa-apa ya sayang untuk tahun baru kali ini kita me time, please'. Karena tahun baru kemarin suami temenin aku kerja kan. Jadi ya sudah disibukinnya di penghujung mau akhir tahun. Sekarang sudah mulai menyimpan sedikit enerji menuju ke momen 2023," kata Jenita Janet lagi.

Di tahun ini, Jenita Janet sudah memiliki rencana berlibur. Ia ingin mengajak keluraganya untuk liburan dengan suasana pedesaan dan pegunungan.

"Ya gak jauh-jauh karena momen liburan pasti macet. Tetap di Indonesia menikmati karena keluarga demen daerah pegunungan. Jadi kita tetap ke pedesaan. Tahun baruannya biasa ke kota, kita ke desa. Mau bikin keramaiannya di sana bersama keluarga," kata Jenita Janet.

Tak hanya itu saja, Jenita Janet dan suami juga rupanya sudah memiliki rencana dan resolusi di tahun 2023 mendatang. Salah satunya adalah untuk menjalani program bayi tabung di 2023 mendatang. Bahkan Jenita Janet siap untuk meluangkan waktu khusus untuk program bayi tabung tersebut.

"Ikhtiar udah dari lama, mungkin di 2023 nanti kita akan lebih fokus intens karena program bayi tabung itu nggak mudah kita butuh spare waktu untuk istirahat. Jadi bener-bener break dulu dari semua kegiatan 1-5 bulan ya butuh waktu untuk mempersiapkan itu," kata Jenita Janet.