Pidato Aldi Taher Jelang Pemilu 2024: Kalian Baca Al Quran Saja, Ngapain Pilih Saya? Tak Ada Gunanya

Liputan6.com, Jakarta Aldi Taher bikin huru-hara setelah namanya masuk dalam daftar bakal calon legislatif (caleg) Partai Bulan Bintang dan Partai Perindo. Ia kini membuat pilihan setelah resmi berseragam Perindo.

Jelang Pemilu 2024, mantan suami Dewi Perssik ini tampaknya mantap menyasar Gedung Senayan Jakarta bersama Perindo. Saat pesta demokrasi mendekat, Aldi Taher ditanya keseriusan nyaleg.

Melansir video wawancara di kanal YouTube Melaney Ricardo, Jumat (16/6/2023), Aldi Taher malah mengaku pengin mundur seraya mengklaim memilih dia di Pemilu 2024 tak ada gunanya.

“Insyaallah mundur. Jangan pilih Aldi Taher jadi anggota DPR. Kalian baca Al-Qur’an saja, ngapain pilih saya? Enggak ada gunanya,” cetus Aldi Taher setelah ramai diberitakan bakal jadi caleg.

Disinggung soal visi misi, bintang film Bisikan Jenazah dan Kemasukan Setan berpendapat nyeleneh. Menurutnya, visi misi itu semestinya datang dari rakyat bukannya calon legislatif.

“Seharusnya visi misi itu bukan dari kita, bukan dari saya. Harusnya dari rakyat. Kalau visi misi dari kita, itu berarti kepentingan kita,” ia berpendapat kemudian menguak motif nyaleg.

“Karena job sudah susah di entertainment,” aku Aldi Taher. Gara-gara ulah yang belakangan nyentrik, ia sering dicaci maki warganet hingga dicemooh rekan sesama artis di belakang.

Aldi Taher bukan tak tahu hal ini. Bintang sinetron Hingga Akhir Waktu menyayangkan dan mengaku sakit hati atas perlakuan ini. Namun, hidup terus belanjut. Aldi Taher tak mau ambil pusing.

“Wajar sakit hati karena kita bukan tiang listrik. Kecuali gue bangku, enggak akan sakit hati. Kecuali gue minyak goreng yang untuk menggoreng tahu bucin, gue enggak akan pernah sakit hati,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Hotman Paris pasang badan buat Aldi Taher. “Siapa bilang dia bodoh? Dia pintar. Dan buktinya dari segi laki-laki pun, dia hebat. Coba bayangkan, siapa artis dangdut yang duluan dikawini. Dia duluan yang ngawinin, kan?” cetus Hotman Paris kepada para jurnalis.