The Fifth State Terpuruk di Amerika

Berbeda jauh dengan hasil yang diharapkan, film 'The Fifth Estate' ternyata gagal meraih kesuksesan di tangga box office Amerika.

oleh Feby Ferdian diperbarui 22 Okt 2013, 16:30 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2013, 16:30 WIB
the-fifth-state-131022b.jpg
Berbeda jauh dengan hasil yang diharapkan, film 'The Fifth Estate' ternyata gagal meraih kesuksesan di tangga box office Amerika. Bahkan, akibat hanya mampu meraup USS 1,7 juta di pekan pertamanya, film yang dibintangi oleh Benedict Cumberbatch ini pun dianggap sangat mengecewakan.

Pasalnya, tak hanya terperosok, film ini juga tercantum sebagai film dengan pembukaan terburuk di sepanjang 2013.

Mengalahkan tiga film lain yakni 'Movie 43' (US$ 4.8 juta), 'Paranoia' (US$ 3.5 juta), hingga 'Getaway' yang juga tercatat sebagai film terburuk di tahun ini [baca: Getaway Jadi Film Terburuk?].

"Saya sudah mendengar hasilnya." ucap salah satu petinggi Disney, Dave Hollis. "Ini membuat saya merasa kecewa." lanjut Dave menambahkan.

Menyimak sedikit isi ceritanya, film The Fifth State mengangkat kisah nyata mengenai sepak terjang Julian Assange beserta situs pembongkar rahasia WikiLeaks miliknya. Namun demikian, dijelaskan langsung oleh Bill Condon selaku sang sutradara, The Fifth Estate sama sekali tak bertujuan untuk memberikan penilaian kepada sang peretas dan pengaruhnya.

"Mungkin butuh beberapa dekade untuk memahami seluruh dampak WikiLeaks dan bagaimana dia melakukan revolusi penyebaran informasi. Film in tidak akan menyoroti pandangan otoritas dan menghakimi," tutur Condon.

"Kami ingin mengeksplorasi kerumitan dan tantangan transparansi di era informasi. Kami berharap pula dapat meramaikan dan memperkaya pembahasan yang ada tentang WikiLeaks," lanjut sutradara 'The Twilight Saga: Breaking Dawn' tersebut menambahkan.

Diketahui, tak hanya terpuruk di Amerika Serikat, film ini pun kembali mengalami kejadian yang sama saat bertandang ke Inggris [baca juga: Benedict Cumberbatch Disandera Hugh Jackman di Inggris].(Feb)



Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya