Tiga Kesalahan Film Soekarno Menurut Rachmawati Sukarnoputri

Ada tiga alasan mengapa Rachmawati Sukarnoputri ngotot menolak film Soekarno ditayangkan di bioskop.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 20 Jan 2014, 21:15 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2014, 21:15 WIB
rachmawati-121129-logo.jpg
Rahmawati Sukarnoputri punya tiga alasan mengapa dirinya sangat ngotot untuk menghentikan film Soekarno tayang di bioskop. Menurutnya, ketiga hal tersebut adalah hal yang paling fatal sehingga mewajibkan film tersebut untuk ditarik dari setiap bioskop.

"Ada tiga aspek. Pertama itu, ide cerita film tersebut dari saya dan tidak sesuai dengan yang saya inginkan," kata Rahmawati saat mengadu di komisi III DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2013).

Aspek kedua yang dirasa sangat tidak disukai oleh kakak Guruh Soekarnoputra itu adalah, kontrak kerja yang dilanggar oleh si pihak Raam Punjabi sebagai pembuat film. Apalagi, pemeran utama Soekarno, Aryo Bayu, dirasakan Rachma tak sesuai karena dianggapnya tak mengenal sosok sang ayah.

"Kedua, pelanggaran dalam perjanjian, peran Soekarno dan naskah film itu dibikin seenaknya," katanya.

Yang terakhir yang membuat Rachmawati kekeuh untuk menghentikan film Soekarno karena film tersebut sangat menyimpang dari sejarah dan fakta yang ada tentang sang proklamator.

"Ketiga muatan film menyimpang. Dari skripnya sendiri sudah banyak dipotong-potong dan itu bukan menonjolkan tokoh Soekarno, kan jadi keliru," tandasnya. (fei)

Baca juga:

Agnes Monica Unggah Foto Polos di Instagram
Dewi Perssik Keceplosan Ngaku Sudah Nikah
Yang Bikin Ayu Ting Ting Sedih saat Melahirkan

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya