Layanan Sembako Murah, Lumbung Pangan Jatim Jangkau Malang Raya

Pemprov Jawa Timur sudah melakukan uji coba Lumbung Pangan di Malang Raya sejak akhir pekan lalu.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 29 Jun 2020, 13:39 WIB
Diterbitkan 29 Jun 2020, 13:39 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Lumbung pangan jatim (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) memperluas jangkauan layanan Lumbung Pangan Jatim. Mulai pekan ini layanan belanja online sembako murah di bawah harga pasar dan gratis ongkir bisa dinikmati warga Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu (Malang Raya). 

Warga masyarakat Malang Raya bisa memanfaatkan layanan belanja online via website https://lumbungpanganjatim. com/ dengan pembayaran lewat bank. Atau pesan dengan sistem bayar di tempat (COD) melalui what's app di nomor 0811-334-0033. Kedua sistem belanja ini gratis biaya pengiriman hingga ke alamat pemesan. 

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, perluasan layanan ini sekaligus sebagai edukasi masyarakat untuk beradaptasi di era tatanan normal baru.

Agar dalam belanja bahan pokok yang murah dan stok melimpah bisa dilakukan dari rumah saja tanpa harus bertatap muka dengan pembeli dan memanfaatkan teknologi yang ada. Mulai lewat website ataupun lewat WA. 

"Di era new normal, kita ingin agar masyarakat bisa mendapatkan akses sembako murah dan melimpah cukup dari rumah saja. Bahkan kalau bisa kita juga ingin agar semangat Lumbung Pangan Jatim ini juga bisa ditiru oleh pelaku usaha yang lain," ucap Khofifah, ditulis Senin (29/6/2020). 

Di Malang Raya memang belum ada outlet offline-nya. Untuk sementara ini, pemesanan belanja sembako murah akan dikirimkan langsung dari Jatim Expo Surabaya menuju Malang Raya menggunakan jasa pengiriman PT Pos Indonesia. 

Jika pemesanan sudah meningkat dan masyarakat Malang Raya sudah teradaptasi dengan belanja sembako online cukup dari rumah, Lumbung Pangan Jatim siap menghadirkan warehouse langsung di Malang Raya. 

"Sejak akhir minggu kemarin, uji coba Lumbung Pangan di Malang Raya sudah kami lakukan. Malang Raya menjadi sasaran perluasan karena tim kami sempat survei di media sosial ternyata yang banyak permintaan adalah di Malang Raya," tegas Khofifah. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Berlaku Sistem Minimal Pembelian

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Lumbung pangan jatim (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Sama dengan sistem yang diberlakukan di Surabaya Raya, Kab/Kota Pasuruan, Kab/Kota Mojokerto dan Kab Bangkalan, di Malang Raya juga berlaku sistem minimal pembelian.

Pemesanan sembako murah dengan harga di bawah pasar bisa dilakukan dengan minimal pembelian Rp 60 ribu, dan maksimal berat pembelanjaan adalah 20 kilogram.  Hal ini karena belum ada warehouse, pemesanan sembako murah di luar Surabaya Raya hanya untuk item belanjaan non frozen food. 

"Kami berharap fasilitas Lumbung Pangan Jatim ini akan membantu masyarakat dalam beradaptasi di era new normal. Dan tentunya kami berharap masyarakat termudahkan aksesnya pada bahan pangan murah dengan ketersediaan yang sangat cukup. Saya kembali ingatkan jangan ada aksi memborong," pungkas Khofifah.

    

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya