Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Sektor Sempolan di Kabupaten Jember, Jawa Timur mencatat data sementara tercatat lima korban meninggal dunia dan lima korban luka-luka akibat kecelakaan maut di Jalan Raya Jember-Banyuwangi kilometer 22 tepatnya di Desa Sempolan, Kamis, 13 Agustus 2020.
Data tersebut meralat keterangan anggota Polsek Sempolan sebelumnya yang menyebutkan tujuh atau delapan korban meninggal dunia.
"Lima korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan korban luka-luka dibawa ke rumah sakit," ujar Kapolsek Sempolan, AKP Suhartanto seperti dikutip dari Antara, Jumat, (14/8/2020).
Advertisement
Korban yang meninggal dalam kecelakaan tersebut yakni Deki (20) warga Desa Seputih, Kecamatan Mayang; Susiatun (40) dan Narsiah Cindi Annuriyah (8) warga Desa Sempolan, Kecamatan Silo; Rizky Kurniawan (22) warga Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari; Murtohi (50) warga Desa Sumberjati, Kecamatan Silo.
Baca Juga
Sedangkan korban yang mengalami luka-luka yakni Lukmanul Hakim (21) warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo; Samsuri (50) pengemudi sopir truk colt diesel warga Desa Patemon, Kecamatan Tanggul; Moh. Kodir (25) kenek truk fuso warga Desa Rambigundam, Kec. Rambipuji; M. Muhajir (21) warga Kecamatan Ajung; dan Trisia Oktaviana (20) warga Desa Srono, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.
"Kecelakaan beruntun tersebut melibatkan satu unit truk Mitsubishi Fuso Nopol : P-8525-UG, satu unit truk Mitsubishi Colt Diesel Nopol. : P-9893-K, dan enam sepeda motor," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Kronologi
Suhartanto menuturkan kronologis kecelakaan berawal dari truk fuso P-8525-UG melaju dari arah timur (Banyuwangi) menuju Jember dan sesampainya di Pasar sempolan truk mengalami rem blong hingga menyenggol sepeda motor. Kemudian truk tetap melaju hingga menabrak dua sepeda motor di Jalan Raya Jember-Banyuwangi.
Meskipun sudah menabrak beberapa kendaraan roda dua, truk fuso masih tetap melaju dan menghantam bagian belakang truk Mitsubishi colt diesel bermuatan air minum kemasan hingga terbalik di bahu jalan.
"Truk fuso bermuatan kedelai itu masih tidak bisa dikendalikan, kemudian menabrak tiga sepeda motor. Truk fuso baru berhenti setelah menabrak pagar rumah milik warga di Desa Sempolan," ujar dia.
Akibat kecelakaan beruntun tersebut, arus lalu lintas di Jalan Raya Jember-Banyuwangi macet beberapa kilometer akibat truk yang terguling melintang di tengah jalan dan evakuasi kendaraan selesai dilakukan pada Kamis malam, 13 Agustus 2020 sekitar pukul 21.00 WIB, sehingga arus lalu lintas kembali lancar.
Advertisement