Saat Traffic Light Terlama di Surabaya 'Renggut Masa Muda'

Di Surabaya, Jawa Timur sempat viral sebuah traffic light yang nyala lampu merahnya sangat panjang.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Nov 2020, 16:52 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2020, 16:52 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Jalan MERR IIC Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Seiring perkembangan zaman yang juga disertai dengan perkembangan teknologi, jumlah kendaraan yang ada terus bertambah banyak sehingga berdampak pada lalu lintas di jalan juga semakin bertambah padat. Apalagi di kota-kota besar termasuk di Surabaya, Jawa Timur.

Traffic light atau lampu lalu lintas merupakan lampu yang digunakan untuk mengatur kelancaran lalu lintas di suatu persimpangan jalan. Hal ini untuk memberi kesempatan pengguna jalan dari masing-masing arah untuk  melaju secara bergantian.

Fungsi lampu lalu lintas berguna memperlancar arus lalu lintas di suatu persimpangan jalan dan mengurangi kemacetan. Akan tetapi, ternyata antrean kendaraan di persimpangan traffic light juga rentan terhadap kemacetan. 

Di Surabaya, Jawa Timur sempat viral sebuah traffic light yang nyala lampu merahnya sangat panjang. Lampu merah bisa berdurasi 300 detik. Salah satu traffic light yang berada di Giant Margorejo Surabaya.

Dilansir dari akun instagram @lovesurabaya pada 28 Februari 2020, terdapat sebuah unggahan terkait lampu merah Giant Margorejo. 

Dalam captionnya tertulis iso ditinggal nggodok indomie, nyeplok endog, wes mateng, terus dipangan sampe entek, lampune jek abang, yang artinya bisa ditinggal merebus mie, nyeplok telur, sudah matang, terus dimakan sampai habis, lampunya masih merah.

Dalam unggahan tersebut, lampu merah Giant Margorejo Surabaya dijuluki sebagai traffic light ‘perenggut masa muda’. Karena selain durasi lampu merah yang panjang dan singkatnya waktu lampu hijaunya, bahkan kendaraan yang melintas juga banyak. Apalagi ketika jam pulang kerja.

Hal ini karena lampu merah dan padatnya kendaraan, banyak masyarakat yang pernah melintas di lampu merah tersebut memberikan berbagai macam komentar di postingan milik instagram @lovesurabaya.

 

(Ihsan Risniawan-UNY)

 

Respons Warganet

Seperti komentar yang ditulis oleh @kevinreynando mengatakan garai tuek nang dalam min (bisa tua di jalan min). 

@awalyangbaru, wong sing metu RS, lewat daerah lampu merah iku iso mlebu RS maneh. Darah tinggi ngenteni lampu merah (orang yang baru keluar RS, lewat lampu merah daerah itu bisa masuk RS lagi. Darah tinggi menunggu lampu merah).

@dewirachmawati0807, koyo doi, ngenteni sui, ilange cepet (kayak doi, nunggunya lama, hilangnya cepat).

Selain itu, ada beberapa titik simpang jalan lain yang juga memiliki durasi lampu merah yang juga panjang yaitu daerah lampu Simpang Ahmad Yani-Wonokromo, Taman Pelangi dan Simpang Darmo-Bengawan.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya