21 Warga Perumahan Positif Covid-19, Pemkot Malang Perkuat Tracing

Terdapat dua anak salah seorang warga yang pada awalnya terkonfirmasi positif COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mei 2021, 11:00 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2021, 11:00 WIB
Ilustrasi corona covid-19 (Foto: Pixabay/fernando zhiminaicela))
Ilustrasi corona covid-19 (Foto: Pixabay/fernando zhiminaicela)

Liputan6.com, Malang - Pemerintah Kota Malang melacak penyebaran virus corona setelah diketahui ada puluhan warga Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau di Kelurahan Tlogomas dilaporkan positif terpapar COVID-19.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan saat ini pihaknya telah melakukan tes antigen terhadap 43 orang yang berada di kawasan perumahan tersebut dan didapati sebanyak tiga orang dilaporkan positif COVID-19. Tes antigen akan terus dilakukan kepada warga setempat.

"Setelah dilakukan tes antigen, ada tambahan tiga orang, total sebanyak 21 orang posiitf," kata Sutiaji, di Kota Malang, Jawa Timur, Senin, 17 Mei 2021, dilansir dari Antara.

Ia mengatakan bahwa pada rencana awal proses pelacakan dengan menggunakan tes antigen kepada warga Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau tersebut hanya akan dilakukan kepada kurang lebih 30 orang.

Namun, pihaknya menginginkan jumlah warga yang menjalani tes antigen itu ditambah dalam upaya untuk memperkuat pelacakan di lingkungan tersebut. Diharapkan masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan agar bisa meminimalisasi penyebaran COVID-19.

"Saya tidak ingin ada klaster-klaster yang berlebihan. Tracing kami perkuat agar tidak ada penyebaran ke tempat-tempat lain," katanya.

 

Saksikan Video Menarik Berikut Ini

Bermula dari Dua Anak

Ilustrasi vaksin corona, vaksin covid-19
Ilustrasi vaksin corona, vaksin covid-19. Kredit: fernando zhiminaicela via Pixabay

Puluhan warga di Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau, Kota Malang, dilaporkan terkonfirmasi positif COVID-19. Pada awalnya, dilaporkan ada dua orang yang merupakan anak salah satu warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Sementara orang tua dari kedua anak tersebut, saat itu telah menjalani tes swab, namun belum mendapatkan hasil uji. Orang tua kedua anak tersebut keseharian beraktivitas di Masjid Al Waqar yang ada di sekitar perumahan itu.

Usai puluhan warga dilaporkan terkonfirmasi positif COVID-19, Pemerintah Kota Malang melakukan penutupan sementara Masjid Al Waqar selama 14 hari. Selain ditutup, masjid tersebut juga dilakukan sterilisasi.

Hingga saat ini, di Kota Malang tercatat secara keseluruhan ada sebanyak 6.551 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari total tersebut, sebanyak 5.929 orang dilaporkan telah sembuh, 596 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya