Aksi Gercep Polisi Tangani Stok Oksigen Menipis di Gresik

Mereka bergerak cepat karena tidak ingin datang terlambat lantaran kebutuhan oksigen sangat mendesak di rumah sakit rujukan Covid-19 tersebut.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 06 Jul 2021, 00:10 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2021, 00:10 WIB
Polisi di Gresik mengawal pengiriman tabung oksigen. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Polisi di Gresik mengawal pengiriman tabung oksigen. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gresik - Aksi Gerak Cepat (Gercep) Polisi terlihat saat mengawal pendistribusian oksigen yang mulai menipis di Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik, pada Minggu 4 Juli kemarin.

"Iya benar, anggota Sat Sabhara Polres Gresik bergerak cepat memberikan prioritas pendistribusian 25 tabung oksigen ukuran 6M3 menggunakan truk raimas dan dikawal tim patroli Sabhara," ujar Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto, Senin (5/7/2021).

Arief mengungkapkan, sebanyak delapan personel diturunkan, dipimpin IPDA Mustofa. Mereka bergerak cepat karena tidak ingin datang terlambat lantaran kebutuhan oksigen sangat mendesak di rumah sakit rujukan Covid-19 tersebut.

"Ketersediaan oksigen semakin menipis, dibutuhkan kecepatan agar tidak berakibat fatal. Bergerak dari Samator Gresik, memakan satu jam perjalanan menembus kepadatan arus lalu lintas Jalan  Daendles," ucap Arief.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Untuk Medis

Alhasil, lanjut Arief, tabung oksigen tiba tepat waktu karena saat itu lima tabung terakhir habis pada pukul 21.00 Wib.

"Setiap kali ada distribusi tabung oksigen akan kami kawal," ujarnya.

Arief menegaskan, pihaknya bertekad mengawal pengeluaran maupun pendistribusian oksigen seperti halnya pengawalan pendistribusian vaksin Covid-19.

"Saat ini penggunaan oksigen diutamakan untuk kepentingan medis," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya