Liputan6.com, Gadget elektronik seperti iPhone dan iPad banyak dicari di pasar gelap China. Dan tahukah Anda, para penyelundup ternyata memanfaatkan anak-anak sekolah sebagai kurir untuk menyelundupkan iPhone dan gadget lainnya dari Hong Kong ke China.
Para petugas bea cukai di sana baru-baru ini berhasil menemukan lima kasus penyelundupan gadget elektronik di dalam ransel siswa pada saat liburan Paskah. Barang yang ditemukan termasuk 4 handset iPhone 5S, 4 tablet iPad, 8 smartphone Samsung Galaxy dan 50 CD game.
Para pejabat kontrol perbatasan di Huanggang, China mengatakan mereka curiga saat melihat para siswa membawa tas yang besar dan penuh barang. Seminggu sebelumnya, petugas juga menemukan 53 smartphone dan 12 iPad dari dalam tas ransel para pelajar.
Sejak tahun 2014 petugas bea cukai telah mengungkap lebih dari 30 kasus penyelundupan barang elektronik oleh anak sekolah, demikian dilaporkan surat kabar China Guangzhou Daily.
Sebagian besar pelajar tersebut berusia sekitar 10 tahun. Lebih dari 15.000 anak diperkirakan menyebrangi perbatasan dari Shenzhen ke Hong Kong setiap harinya untuk pergi sekolah. Dan saat mereka pulang ke China, mereka dipaksa atau disuap untuk membawa barang-barang elektronik itu ke China tanpa tahu resiko hukuman yang bisa menjerat mereka.
Barang-barang elektronik itu diletakkan di antara buku dalam tas mereka. Barang-barang ini nantinya dijual di China dengan harga 20 persen lebih mahal.
Bagi para penyelundup, kesempatan untuk membawa gadget elektronik dari Hong Kong ke Cina terlalu sayang untuk dilewatkan. Banyak barang mewah dengan harga jauh lebih murah bisa didapat di Hong Kong.
The Register melansir, petugas bea cukai di China bahkan menemukan terowongan bawah tanah yang digunakan untuk penyelundupan. Salah satunya menyelipkan iPhone di antara botol bir untuk menyelundupkannya melintasi perbatasan.
Sebuah laporan Forrester pada tahun 2012 mengungkapkan, permintaan untuk perangkat Apple relatif jauh lebih tinggi daripada pasokan yang tersedia. Diperkirakan 70 persen dari iPhone dan iPad baru yang dibeli di Hong Kong pada tahun tersebut diselundupkan ke China.
Anak Sekolah Direkrut Jadi Kurir Penyelundup iPhone
Saat pulang sekolah mereka dipaksa atau disuap untuk membawa barang-barang elektronik itu ke China tanpa tahu resiko hukumnya.
Diperbarui 03 Mei 2014, 06:56 WIBDiterbitkan 03 Mei 2014, 06:56 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Gaya Hijab Terbaru Dewi Sandra untuk Inspirasi Fashion Muslimah Modern
Mahasiswa Luka-luka Saat Demo Tolak RUU TNI, Komisi III DPR Soroti Sikap Represif Aparat
Mees Hilgers Dipastikan Absen di Timnas Indonesia vs Bahrain, Siapa Penggantinya?
Sambut Nyepi dan Lebaran 2025, Bali United Liburkan Tim 8 Hari
Ujungan, Seni Bela Diri dan Pertaruhan Harga Diri Khas Bekasi
Desa Wisata Grenggeng, Pilihan Destinasi Wisata Komplet di Kebumen
Gerombolan Pemuda Bikin Onar di Sunter, Rampas Motor dan Aniaya Korban
Xiaomi Bagi-Bagi THR Ramadan, Total Hadiah Rp 150 Juta
Aktivis HAM Haris Azhar Sebut Keadilan Hukum bagi Masyarakat Miskin Masih Terbatas
Liverpool Dapat Oleh-Oleh Buruk dari Jeda Internasional
Polres Pemalang Siagakan Tim Urai Antisipasi Macet Arus Mudik Lebaran 2025
Satgas Ramadan dan Idul Fitri 2025, Pertamina Patra Niaga Sumbagut Jamin Ketersediaan Energi Selama Ramadan-Idul Fitri