Belum Semua Brand Yakin Efektivitas Iklan Mobile

Masih ada keraguan mengenai efektivitas iklan mobile dalam menggaet konsumen.

oleh Andina Librianty diperbarui 13 Nov 2014, 14:35 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2014, 14:35 WIB
Belum Semua Brand Yakin Efektivitas Iklan Mobile
Ilustrasi Mobile Marketing

Liputan6.com, Jakarta - Chief Service Management Officer PT XL Axiata (XL), Ongki Kurniawan, mengatakan bahwa belum semua brand yakin dengan iklan mobile. Masih ada keraguan mengenai efektivitas iklan mobile dalam menggaet konsumen.

Ongki menuturkan, iklan mobile sebenarnya sangat efektif dalam menyasar konsumen yang sesuai dengan target dari sebuah brand. Tapi masih ada sejumlah kendala, termasuk soal keyakinan brand.

"Tingginya aktivitas konsumen mengakses ponsel mereka, sebenarnya membuktikan adanya hubungan antara keduanya dan perilaku ini bisa dimanfaatkan oleh brand. Tapi brand belum percaya return dari iklan mobile," tutur Ongki di acara Mobile Marketing Association (MMA) Forum Indonesia 2014, di Four Seasons Hotel, Jakarta, Kamis (13/11/2014).

Namun secara perlahan, diyakini akan lahir kepercayaan dari brand. Menurut Ongki, sejumlah brand yang sudah melihat peluang bagus dan efektivitas dari mobile marketing di antaranya adalah Unilever dan Indofood.

"Mobile bisa memberikan opsi-opsi baru, terlebih lagi akses internet juga terjangkau di Indonesia berkat adanya paket data. Ini adalah kesempatan bagus bagi brand untuk menggunakan mobile dalam beriklan," sambungnya.

Ongki melanjutkan bahwa data adalah hal penting dalam mobile marketing, sehingga pesan atau iklan bisa disampaikan dengan baik dan tepat.

"Untuk hal ini, data analisis perilaku konsumen yang dimiliki operator bisa digunakan brand untuk menargetkan konsumen mereka," jelasnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya