Liputan6.com, Jakarta - Apple meluncurkan dua program baru untuk mendukung pencapaian penghentian perubahan iklim. Caranya adalah dengan mengurangi emisi gas karbon dari pabrik rekanan Apple di Tiongkok.Â
Salah satu program terbaru ini adalah membangun sumber energi tenaga matahari untuk mengurangi lebih dari 20 juta metrik ton polusi yang dihasilkan karbon.
Program ini akan segera dimulai tahun ini sampai tahun 2020. Selain pembangunan sumber energi tenaga matahari, Apple juga akan bekerja sama dengan pemasok komponen untuk memasang proyek energi bersih di pusat produksi dalam beberapa tahun ke depan.
"Perubahan iklim merupakan salah satu tantangan terbesar untuk manusia saat ini. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk beraksi mengubahnya," ujar Tim Cook, CEO Apple, seperti dikutip dari laman The Verge, Minggu (25/10/2015).
Selain itu, Apple juga mengumumkan telah menyelesaikan proyek pembangunan sumber energi tenaga matahari dengan daya 40 megawatt di provinsi Sichuan, Tiongkok.
Sejak di bawah kepemimpinan Tim Cook, Apple memang telah bertransformasi menjadi perusahaan yang peduli terhadap isu-isu lingkungan. Terlebih sebelumnya pada 2012, Apple sempat menerima kritik dari Greenpeace terkait produksi yang dilakukan Apple.
Kendati demikian, ternyata tidak semua pihak setuju dengan langkah Apple ini. Beberapa investor perusahaan disinyalir mendorong Apple untuk lebih fokus pada keuntungan penjualan ketimbang pada produksi yang lebih ramah lingkungan.
(dam/cas)
Kurangi Emisi Karbon, Apple Ubah Pabriknya di Tiongkok
Apple meluncurkan dua program baru untuk mengurangi emisi karbon dari pabrikan dan pemasok komponennya di Tiongkok.
Diperbarui 25 Okt 2015, 14:18 WIBDiterbitkan 25 Okt 2015, 14:18 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dilantik Prabowo Jadi Gubernur Sumut, Bobby Nasution Selaraskan Program dengan Pemerintah Pusat
Rutan Tarutung Razia Insidentil untuk Pastikan Zero Halinar, Barang-Barang Ini yang Ditemukan
Kejar Victor Osimhen, Manchester United Diganggu 2 Klub Eropa
Gubernur Pramono Anung Sebut Warga Jakarta Tak Butuh Program Mobil Curhat
Kisah Kapal Apung Lampulo Jadi Saksi Bisu Tsunami Aceh 2004
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2025 Kemenag Lengkap Seluruh Indonesia, Download di Sini
Astronom Temukan Planet Layak Huni dengan Orbit Ekstrem
Menurut UAH Hisab Umat Sekarang akan Lebih Detail daripada Orang Terdahulu, Kenapa?
Singkirkan Man City, Ini Torehan Hattrick Kylian Mbappe Selama di Liga Champions UEFA
Sinopsis Film Misteri Rumah Darah, Tayang 6 Maret 2025
Mengenal Air Tertua di Bumi Berusia 2 Miliar Tahun
Jalani Instruksi Megawati, Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu Tak Akan Hadiri Retret di Magelang