7 Fitur Undarrated di Android 15 yang Wajib Dicoba!

Dari pengarsipan apllikasi hingga proteksi pencurian, simak tujuh fitur keren yang wajib kamu coba si sini!

oleh Dinda Ariyani Diperbarui 18 Feb 2025, 08:30 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2025, 08:30 WIB
Android 15. Credit: Google
Android 15. Credit: Google... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Selain perubahan besar yang terjadi pada Android 15, ada beberapa fitur undarrated yang mungkin tidak terlihat oleh para penggunanya, tetapi bisa bikin pengalaman pakai Android jadi lebih praktis.

Dari pengarsipan apllikasi hingga proteksi pencurian, berikut tujuh fitur keren yang wajib kamu coba yang dikutip dari Android Police, Selasa (18/2/2025):

1. Arsipkan Aplikasi Tanpa Kehilangan Data

Android memiliki fitur App Archiving yang memungkinkan pengguna untuk mengarsipkan aplikasi tanpa menghapus datanya.

Jadi, aplikasi tetap tersimpan, termasuk data login, tapi tidak akan memakan ruang di perangkat.

Cara menggunakannya juga gampang, cukup masuk ke pengaturan aplikasi, pilih aplikasi yang mau diarsipkan, lalu tap Archive. Jika nanti butuh lagi, cukup restore dari menu yang sama.

2. Picture-in-Picture (PiP) Makin Smooth

Fitur ini sebenarnya sudah ada dari Android 8, tapi di Android 15 performanya makin smooth dan responsif. 

Ini sangat berguna buat kamu yang suka multitasking, misalnya nonton YouTube sambil chatting atau browsing tanpa harus menutup aplikasi lain.

3. Reset Bluetooth dengan Sekali Tap

Fitur ini mempermudah kamu saat ingin menghubungkan atau memutuskan koneksi perangkat Bluetooth. Daripada harus masuk ke pengaturan dulu, kini kamu bisa langsung mengakses Quick Settings dengan swipe ke bawah.

4. Pilih Dompet Digital Default

Buat yang sering menggunakan pembayaran digital, Android 15 memperkenalkan Wallet Role. Kini, kamu bisa memilih aplikasi dompet digital default, misalnya Google Wallet atau Samsung Wallet, supaya tidak bingung saat mau melakukan transaksi.

Aksesnya juga lebih mudah karena ada shortcut di Quick Settings, jadi cukup swipe ke bawah dan langsung gunakan dompet digital pilihanmu.

Jangan Khawair, Masih ada 3 Fitur Undarrated yang Harus Kamu Coba

Logo Android 15
Logo Android 15 (Dok.Google)... Selengkapnya

5. Theft Protection, HP Makin Aman dari Pencurian

Salah satu fitur paling menarik di Android 15 adalah Theft Protection, yang bisa mengunci perangkat secara otomatis saat terdeteksi dicuri.

Teknologi ini memanfaatkan AI, sensor gerak, Wi-Fi, dan Bluetooth untuk mendeteksi apakah HP sedang dicuri, misalnya ketika seseorang mengambil dan lari. Begitu terkunci, pencuri tidak bisa mengakses aplikasi atau data pribadimu.

6. Identity Check, Perlindungan Tambahan Saat di Luar Negeri

Masih berkaitan dengan keamanan, Android 15 juga membawa fitur Identity Check, yang saat ini eksklusif di Pixel dengan update QPR1, dan akan segera hadir di perangkat lain.

Fitur ini meminta autentikasi tambahan (fingerprint atau face recognition) saat kamu mengakses akun sensitif atau pengaturan penting, terutama ketika berada di lokasi yang tidak biasa.

Sangat cocok buat kamu yang sering bepergian dan ingin menjaga keamanan data pribadi.

7. Private Space, Ruang Khusus untuk Aplikasi Sensitif

Jika butuh ruang khusus untuk menyimpan aplikasi dan data pribadi, Android 15 memperkenalkan Private Space.

Berbeda dengan Samsung Secure Folder yang terasa seperti aplikasi terpisah, Private Space lebih terintegrasi dengan sistem, sehingga tidak terlihat mencolok.

Kamu bisa membuat profil khusus untuk aplikasi dan data tertentu, bahkan menambahkan kunci tambahan agar lebih aman. Fitur ini sangat berguna buat yang ingin menyembunyikan aplikasi penting tanpa ketahuan.

Update Android 15 Bikin Notifikasi Smartphone Tak Muncul di Phone Link

Android 15
Android 15 Sudah Dirilis, Simak Fitur Baru yang Wajib Kamu Coba! (Liputan6.com/ Yuslianson)... Selengkapnya

Sebelumnya, para pengguna Android mengeluhkan terjadi masalah pada aplikasi Phone Link milik Microsoft setelah mereka meng-update smartphone ke Android 15.

Masalah ini membuat kemampuan aplikasi Phone Link untuk menampilkan berbagai notifikasi penting jadi terganggu.

Imbasnya, para pengguna kesulitan melihat notifikasi yang masuk ke ponsel ketika dihubungkan ke layar laptop atau desktop.

Sekadar informasi, Android 15 memperkenalkan fitur privasi baru, yang akan menandai sejumlah notifikasi sebagai notifikasi sensitif dan akan memblokirnya dari aplikasi pihak ketiga.

Meski terdapat peningkatan privasi, hal ini justtru menyebabkan masalah pada notifikasi-notifikasi penting. Misalnya pada pada kode two-factor authentication (2FA). Padahal, kode-kode ini penting bagi pengguna untuk login ke akun dan melengkapi upaya pengamanan.

Bagi para pengguna yang bergantung pada Phone Link untuk membuka notifikasi-notifikasi smartphone dari layar laptop, tentunya hal ini menyebabkan ketidaknyamanan.

Alih-alih melihat notifikasi di laptop atau komputer, mereka jadi harus membuka smartphone berkali-kali untuk melihat notifikasi.

Padahal, fungsi dari aplikasi Phone Link memang untuk memudahkan pengguna agar tak harus beralih dari laptop ke smartphone jika mau mengakses smartphone mereka, saat sedang bekerja.

Infografis Ponsel Black Market Diblokir via IMEI. (Liputan6.com/Triyasni)

Infografis Ponsel Black Market Diblokir via IMEI
Infografis Ponsel Black Market Diblokir via IMEI. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya