Inikah Wujud Smartphone Terbaru BlackBerry Krypton?

Penampakan bodi belakang smartphone terbaru BlackBerry ini, diduga bernama BlackBerry Krypton.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 23 Sep 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2017, 14:00 WIB
BlackBerry Krypton
Bodi belakang smartphone yang diduga sebagai BlackBerry Krypton (Sumber: Android Authority)

Liputan6.com, Jakarta - Sejak gelaran IFA 2017 yang berlangsung di Jerman, banyak pihak menunggu informasi mengenai smartphone layar sentuh dari BlackBerry.

Terbaru, smartphone yang dijuluki "BlackBerry Krypton" tersebut tampak disandingkan dengan sebuah BlackBerry KeyOne yang berwarna hitam.

Mengutip Android Authority, Sabtu (23/9/2017), ukuran keduanya tampaknya sama. Namun, dibandingkan dengan KeyOne, BlackBerry Krypton tampak hanya memiliki satu lampu flash di samping kameranya. Selain itu, modul kamera milik Krypton juga sedikit lebih kecil.

Perbedaan lain yang tampak antara keduanya adalah pola bodi belakang kedua smartphone tampak berbeda dengan tepian atas yang lebih luas dibandingkan KeyOne.

Meski kedua smartphone di atas memiliki sejumlah perbedaan, belum bisa dipastikan apakah smartphone tersebut benar-benar Krypton.

Namun, jika TCL--perusahaan pemegang lisensi smartphone BlackBerry--berencana merilis BlackBerry Krypton pada Oktober 2017, kemungkinan besar unit ujinya sudah beredar.

Kabarnya, Krypton baru saja berhasil melewati proses sertifikasi FCC, akan tetapi sampai saat ini sertifikat tersebut belum tertangkap kamera.

Perbandingan smartphone diduga BlackBerry Krypton (atas) dan BlackBerry KeyOne (Sumber: Android Authority)

Sejauh ini, Head of Global Sales TCL Francois Mahieu menyebut, smartphone yang tak memiliki keyboard itu akan menyasar segmen enterprise layaknya KeyOne.

TCL yakin, Krypton yang tahan terhadap air dan punya ketahanan baterai hingga 26 jam tersebut dapat terlihat menarik bagi konsumen yang fokus pada bisnis tapi tidak membutuhkan keyboard.

Meski menghilangkan keyboard fisik pada Krypton, BlackBerry belum sepenuhnya meninggalkan keyboard fisik. Mahieu menyebut, keyboard masih menjadi elemen besar bagi masa depan perangkat BlackBerry.

Selain menghadirkan lebih banyak smartphone dengan keyboard fisik, perusahaan juga fokus menghadirkan lebih banyak ponsel bagi konsumen, bukan hanya untuk enterprise.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya