Oppo Pertimbangkan Boyong Find X Edisi Lamborghini ke Indonesia

Bila Oppo Find X yang masuk ke Indonesia dibekali RAM 6GB dan memori internal 256GB, Oppo edisi khusus Lamborghini hadir dengan RAM 8GB dan memori internal 512GB.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 19 Jul 2018, 12:30 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2018, 12:30 WIB
Oppo Find X
Tampilan belakang Oppo Find X. Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani

Liputan6.com, Jakarta - Oppo Indonesia baru saja merilis flagship smartphone terbarunya, Find X ke Indonesia. Tidak seperti smartphone Oppo lainnya, Find X dijual jauh lebih mahal, yakni dengan banderol Rp 12,999 jutaan.

Proses pre-order pun sudah bisa dilakukan per 18-31 Juli 2018. Sementara itu, smartphone bakal tersedia mulai 4 Agustus 2018 untuk mereka yang telah melakukan pre-order.

Perusahaan Tiongkok ini sebelumnya sudah merilis Find X di Paris, Prancis, 19 Juni lalu. Tidak hanya edisi standar, Oppo juga merilis edisi khusus yang lebih mewah, yakni Find X edisi Lamborghini dengan spesifikasi lebih gahar.

Bila Oppo Find X yang masuk ke Indonesia dibekali RAM 6GB dan memori internal 256GB, Oppo edisi khusus Lamborghini hadir dengan RAM 8GB dan memori internal 512GB.

Walaupun memiliki desain sama, tampilan bodi belakang smartphone dibuat berbeda. Oppo membalutnya dengan tekstur carbon fiber yang dilapisi kaca dengan bagian bawah berlogo Lamborghini.

Soal pengisian dayanya pun berbeda, Oppo Lamborghini telah mengusung teknologi pengisian daya Super VOOC. Dengan teknologi ini, baterai 3.400mAh Find X bisa penuh dalam waktu 35 menit pengisian daya.

Nah, pertanyaannya apakah Oppo akan memboyong smartphone yang dibanderol 1.699 Euro atau setara Rp 27 jutaan ini ke Indonesia?

PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto saat ditemui media usai peluncuran Oppo Find X membeberkan rencana Oppo terkait memboyong Find X edisi Lamborghini.

Menurut pria berkacamata ini, perusahaan masih mempertimbangkan membawa Oppo Find X edisi Lamborghini untuk menyambangi pasar Indonesia.

"Belum tahu, kami belum umumkan apakah ini akan dijual (di Indonesia) atau tidak. Saat ini masih sebuah marketing saja," kata Aryo di Hardrock Cafe Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Adapun pertimbangan yang dilakukan Oppo dalam memboyong Find X edisi Lamborghini antara lain terkait proses registrasinya, kemungkinan harga yang ditawarkan, dan berbagai hal lainnya.

Hal lain yang dimaksud Aryo antara lain, apakah perusahaan akan menjualnya secara komersil ke semua konsumen seperti Oppo Find X atau hanya kepada kalangan terbatas yang mengaku berminat.

Debut Find X Jadi Pertanda Oppo Fokus di Smartphone Premium

Oppo Find X
Tampilan depan Oppo Find X. Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani

Setelah vakum selama empat tahun, Oppo akhirnya memboyong Oppo Find X sebagai flagship smartphone terbarunya di Indonesia.

Smartphone yang dibekali kamera pop-up ini dibanderol seharga RP 12,999 juta di Indonesia. Jauh lebih mahal dibandingkan seri smartphone Oppo yang lainnya.

Lantas, apakah kehadiran Find X menandakan vendor smartphone Tiongkok ini mulai masuk ke pasar smartphone premium?

Diungkapkan oleh PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto, Oppo memang mempertimbangkan untuk naik kelas dan menghadirkan perangkat flagship.

"Kami berpikir sudah saatnya naik kelas. Tentunya kami tidak berani kalau tidak melihat respon konsumen terhadap smartphone-smartphone di kelas lebih tinggi," kata Aryo ditemui media usai peluncuran Oppo Find X di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Misalnya saja, kata Aryo, Oppo F5 edisi 6GB yang harganya terbilang mahal, yakni kurang lebih Rp 5 jutaan.

Menurut Aryo, dengan spesifikasi tersebut, konsumen berpikir bahwa perangkat Oppo imbang antara harga dengan kualitas yang ditawarkan.

"Makanya kita oke masuk ke pasar premium dengan cara masukkan Find X," ujar Aryo menjelaskan.

Oppo, lanjut Aryo, melihat masih ada celah di pasar flagship smartphone. Celahnya adalah dari segi teknologi.

"Oppo Find X punya teknologi baru, inovasi baru itu adalah celah. Banyak produsen lain yang menawarkan sesuatu yang sama, tetapi dari Find 7 ke Find X ada suatu lompatan yang cukup jauh. Inilah yang harus dibawa untuk konsumen," tuturnya.

Respon terhadap Find X, menurut Aryo, bakal jadi salah satu penentu apakah Oppo akan menghadirkan perangkat flagship tiap tahun.

Meski begitu, Aryo mengatakan, kehadiran perangkat flagship bukan ditujukan untuk mengungguli vendor smartphone lainnya.

"Kami lebih menganggap konsumen sekarang bisa menerima kesesuaian harga yang ditawarkan dengan perangkatnya. Maka dari itu, sekarang sudah saatnya kita menawarkan perangkat flagship ke konsumen kita," ujar Aryo.

Dijual Rp 12,999 Jutaan, Apa Oppo Find X Bakal Laku?

Oppo Find X
Oppo Find X (Sumber: Twitter @oppo)

Seperti yang sudah disebutkan di atas, Oppo Find X dibanderol Rp 12,999 juta di Indonesia, setara dengan perangkat flagship lain dari merek lainnya.

Oppo pun punya strategi tersendiri untuk menjual flagship smartphone-nya. Menurut Aryo, strategi tersebut tak lain adalah menghadirkan sederetan inovasi pada Find X.

"Ketika ada smartphone di atas Rp 10 juta tanpa ada inovasi atau teknologi baru yang ditawarkan ke konsumen, mungkin kita akan ragu apakah laku atau tidak. Tapi kan ini inovasi pada Find X lumayan tinggi dengan adanya teknologi terbaru," katanya.

Jika konsumen melihat inovasi ini, Aryo yakin, akan ada yang menarik perhatian konsumen di Indonesia. "Jadi mereka enggak ada keraguan atas hal itu," tuturnya.

Sampai saat ini, Aryo menyebut Oppo belum punya target terkait dengan penjualan Find X di Indonesia.

"Yang penting sekarang membangun kesan bahwa Oppo sudah selangkah lebih tinggi, kita sudah main di segmen yang lebih premium," ujarnya.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya