Liputan6.com, Jakarta - Setelah sebelumnya hadir melalui penjualan online saja, Realme akhirnya mulai merambah pemasaran offline. Hal itu ditunjukkan lewat kerja sama dengan tiga jaringan toko smartphone di Indonesia.
Kali ini, Realme menggandeng 700 distributor jaringan toko smartphone offline, dengan beberapa mitra teratas merupakan Erafone, Telering, dan Happy Top Ponsel.Â
Lewat kerja sama ini, Realme ingin membuka kesempatan untuk para konsumen mendapatkan Realme 2, Realme 2 Pro, dan Realme C1Â mulai 17 November 2018 di 3.000 toko offline di seluruh Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Cara ini dilakukan sebagai strategi Realme agar anak muda di Indonesia dapat dengan mudah membeli produk besutannya. Terlebih, setelah Realme mendapat sambutan positif saat dijual secara online.Â
"Membangun kerja sama yang solid dengan partner lokal merupakan salah satu strategi terpenting dalam komitmen kami. Diharapkan produk kami lebih mudah dijangkau," tutur Marketing Director Realme SEA Josef Wang dalam keterangannya, Senin (19/11/2018).
Sebelumnya, Realme menjadi merek smartphone terlaris di Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 11.11 yang diadakan di platform Lazada.Â
Tercatat, penjualan untuk ketiga varian smartphone Realme mencapai total 40.000 unit hanya dalam waktu 21 menit. Tak cuma itu, Realme juga berhasil mengukuhkan diri dengan julukan Triple Champion.
Maksudnya, Realme merupakan smartphone dengan pertumbuhan penjualan tercepat, total unit penjualan terbanyak, dan penjualan produk tunggal dari merek smartphone baru.
Hadir di Indonesia, Realme Smartphone Sasar Anak Muda
Sejak awal, kehadiran Realme di Indonesia adalah menyasar anak-anak muda yang menginginkan smartphone berspefisikasi tinggi tetapi harganya tetap terjangkau.
Makanya perangkat-perangkat Realme yang dirilis pada Selasa (9/10/2018) di Jakarta ini dibanderol dengan harga murah, yakni dari Rp 1,499 jutaan untuk perangkat Realme C1.
Realme sadar, anak-anak muda tidak hanya menggunakan smartphone untuk alat komunikasi, tetapi juga media bersolisasi, bekerja, dan belajar.
Selain itu, anak-anak muda juga mengasosiasikan smartphone untuk identitas mereka. Makanya, desain jadi salah satu hal yang paling penting bagi pengguna smartphone usia muda.
Marketing Director of Realme Southeast Asia, Josef Wang, peluncuran Realme di Indonesia merupakan babak baru bagi Realme untuk menjadi game changer dalam industri smartphone global.
"Sebagai young brand, kami menargetkan anak-anak muda, karena mereka pakai smartphone bukan hanya untuk berkomunikasi tetapi juga untuk menambah gaya hidup digital," kata Wang saat merilis Realme di Jakarta.
Lebih lanjut, Wang mengatakan, sebagai smartphone buat anak muda, Realme menghadirkan desain yang unik dan kualitas terbaik. Karenanya, spesifikasi Realme terbilang cukup baik.
"Makanya, kami menyebut diri kami sebagai smartphone Power Meet Style. di mana Realme fokus pada produk dengan inovasi baru yang mengombinasikan kinerja kuat dan desain yang stylish," katanya.
Advertisement
Harga Realme 2 dan Realme 2 Pro di Indonesia
Lebih lanjut, Realme 2 dibanderol seharga mulai dari Rp 1,999 juta untuk opsi RAM 3GB dan memori internal 32GBÂ serta Rp 2,399 jutaan untuk RAM 4GB dan memori internal 64GB.
Sementara itu Realme 2 Pro membanderol Rp 2,899 jutaan untuk varian RAM 4GB dan memori internal 64GB.
Adapun varian RAM 6GB dan memori internal 64GB dibanderol Rp 3,299 jutaan, dan untuk Realme 2 Pro RAM 8GB serta memori internal 128GB dibanderol Rp 3,699 jutaan.
(Dam/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:Â