Pengguna Netflix Kini Bisa Berbagi Rekomendasi Film di IG Stories

Netflix merilis fitur baru yang memungkinkan pengguna berbagi rekomendasi film di Instagram Stories.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 23 Jan 2019, 15:30 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2019, 15:30 WIB
Netflix
Netflix (digitaltrends.com)

Liputan6.com, Jakarta - Netflix baru saja mengumumkan kehadiran fitur baru untuk para pengguna aplikasinya. Kali ini, penyedia layanan streaming film itu menghadirkan fitur yang memungkinkan pengguna berbagi rekomendasi film lewat Instagram Stories(IG Stories).

Dengan fitur anyar ini, pengguna dapat membagikan film yang tengah ditontonnya langsung dari aplikasi Netflix ke IG. Fitur ini sudah dapat dinikmati pengguna sejak 23 Januari 2019.

Namun untuk sekarang, fitur ini baru dapat dinikmati pengguna perangkat iPhone. Sementara pengguna perangkat Android baru dapat merasakannya dalam beberapa bulan mendatang.

"Kami selalu mencari cara agar pelanggan dapat mudah berbagi judul film yang mereka sukai dan mendapatkan inspirasi film yang akan ditonton selanjutnya. Kami berharap pelanggan menyukai fitur baru ini," tutur juru bicara Netflix.

Dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (23/1/2019), cara untuk berbagi rekomendasi ini juga terbilang mudah. Pelanggan tinggal masuk ke aplikasi Netflix, pilih judul film yang ingin dibagi, klik opsi Share dan pilih Instagram Stories.

Sama seperti Stories biasanya, pengguna juga dapat berkreasi dengan unggahan tersebut. Nantinya, gambar yang ditampilkan merupakan poster film berikut tautan 'Tonton di Netflix'.

Stories itu akan tayang selama 24 jam dan hilang secara otomatis setelahnya. Selain Netflix, aplikasi yang juga menghadirkan fitur serupa adalah Spotify.

*update: sebelumnya, disebutkan fitur berbagai rekomendasi film di Netflix ke Instagram Stories dapat dilakukan di iOS, setelah dikonfirmasi fitur ini hanya tersebut di iPhone. 

Mark Zuckerberg: Stories Adalah Masa Depan Media Sosial

Instagram
Fitur Polling hadir di Instagram Stories. (Foto: Blog Instagram)

CEO Facebook Mark Zuckerberg, mengakui kalau Stories adalah produk terpenting yang dimiliki Facebook untuk saat ini.

Pernyataan itu disampaikan Zuck--begitu karib disapa--saat ia membawakan presentasi dalam sesi laporan pendapatan Facebook kuartal ketiga pada Selasa (30/10/2018).

Bahkan, Zuck menyebut kalau Stories kemungkinan bisa jadi salah satu fitur masa depan di media sosial.

"Saya pikir (Stories) ini adalah masa depan," ujar Zuck seperti dilansir Recode, Rabu (31/10/2018).

"Orang-orang ingin berbagi momen mereka, tetapi tidak ingin menyimpannya secara permanen. Dan saya yakin kita benar-benar menginginkan ini," lanjutnya.

Zuck juga mengungkap tren penggunaan Stories di platform seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp berlangsung dengan cepat dan bisa lebih mendominasi daripada konsumsi media sosial pada News Feed di Facebook dan feed di Instagram.

"Ini benar-benar terjadi dengan cepat. Padahal, tren Stories sebetulnya lebih baru ketimbang News Feed dan feed," tandasnya.

Sekadar informasi, Stories memang merupakan salah satu fitur yang digandrungi banyak penggunannya. Fitur ini memperkenankan pengguna berbagi momen berupa video atau foto dalam waktu terbatas, yakni cuma 15 detik.

Facebook sendiri juga mengungkap kalau layanan Instagram Stories kini mencapai 400 juta pengguna. Jumlah tersebut diklaim dua kali lipat lebih besar dari pengguna harian yang ada di Snapchat.

Taklukkan Snapchat

Instagram Stories
Instagram rilis fitur @mention sharing (Foto: Instagram)

Menurut informasi yang dilansir Business Insider pada Jumat (29/6/2018), jumlah tersebut terbilang drastis mengingat Instagram Stories baru saja merangkul 300 juta pengguna di penghujung 2017.

Hanya butuh waktu sekitar enam bulan yang hingga pada akhirnya pengguna bisa mencapai 400 juta. 

Pada Juli 2017, Instagram Stories sempat mengantongi 250 juta pengguna aktif harian, pada pekan ini jumlah penggunanya kembali meningkat hingga 300 juta.

Zuck kala itu mengungkap pertumbuhan pengguna Instagram Stories bahkan menyalip jumlah pengguna aktif Snapchat yang kini hanya berkisar di 173 juta.

"Meningkatnya jumlah pengguna membuktikan bahwa interaksi dengan teman dan keluarga lewat Stories kini lebih berarti, ini tandanya baik," ujar Zuck.

(Dam/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya