Cara Upload Video ke YouTube dan Tips Mengelolanya Agar Menghasilkan Uang

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kenal YouTube, situs web berbagi video ini telah menjadi alternatif tontonan selain televisi. Berbagai macam video dapat diakses melalui YouTube seperti video musik, klip film dan TV, blog video, pendidikan, film pendek, dan masih banyak lagi.

YouTube adalah sebuah situs web berbagi video yang dibuat oleh tiga mantan karyawan PayPal pada Februari 2005. Situs ini memungkinkan pengguna mengunggah, menonton, dan berbagi video. Perusahaan yang berkantor pusat di San Bruno, California, ini menggunakan teknologi Adobe Flash Video dan HTML5 untuk menampilkan berbagai macam konten video buatan pengguna.

Semua orang dapat membagikan videonya melalui YouTube dan dapat dilihat oleh orang di seluruh dunia. Selain menyajikan hiburan, YouTube rupanya dapat menjadi ladang uang bagi yang dapat memanfaatkannya. Cara mendapatkan uang melalui YouTube adalah dengan memasang Adsene atau iklan.

Dengan keuntungan yang didapat melalui iklan di YouTube ini, banyak orang yang memanfaatkan YouTube untuk menghasilkan pundi-pundi uang. Saat ini sudah banyak Youtuber Indonesia yang sukses mendapatkan uang melalui YouTube. Sebut saja Atta Halilintar, Ria Ricis, Raditya Dika dan masih banyak lagi.

Nah, bagi kamu yang ingin mencoba peruntungan di YouTube, terlebih dahulu kamu perlu mengupload video karyamu di YouTube. Cara upload video ke Youtube cukuplah mudah, bahkan bisa langsung dilakukan di ponsel pintarmu lho! Berikut cara upload video ke Youtube yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu(27/2/2019).

Cara upload video ke Youtube yang pertama adalah menguploadnya melalui PC. Karena YouTube terintegrasi dengan Google, maka kamu harus memiliki akun Google untuk dapat masuk dan mengupload video. Masukkan alamat email dan password Google kamu pada menu log in yang ada pada pojok kanan atas layar.

Untuk mengupload video, kamu perlu membuat Channel YouTube terlebih dahulu, caranya dengan klik My Channel dan buat nama Channel YouTube sesuai keinginanmu. Setelah channel dibuat, maka kamu dapat langsung mengupload video ke YouTube.

Di bagian atas halaman, klik ikon Upload Video. Pilih Upload video. Sebelum mulai mengupload video, kamu dapat memilih setelan privasi video. Pilih video yang ingin diupload dari komputer.

Kamu juga dapat mengimpor video dari Google Foto. Saat video diupload, kamu dapat mengedit informasi dasar dan setelan lanjutan untuk video tersebut, serta menentukan apakah ingin mengirimkan notifikasi kepada subscriber atau tidak. Jika kamu menghapus centang opsi ini, subscriber tidak akan mendapatkan notifikasi.

Kamu dapat membuat judul dengan panjang hingga 100 karakter dan deskripsi hingga 5.000 karakter. Kamu juga dapat menyesuaikan setelan Monetisasi.

Klik Publikasikan untuk menyelesaikan proses upload video publik ke YouTube. Jika kamu mengatur setelan privasi video ke Pribadi atau Tidak Publik, cukup klik Selesai untuk menyelesaikan upload, atau klik Bagikan untuk berbagi video secara pribadi.

Jika kamu belum mengklik Publikasikan, video tidak dapat dilihat orang lain. Kamu dapat mempublikasikan video kapan saja di Pengelola Video.

Cara upload video ke Youtube di ponsel Android hampir sama dengan cara upload video ke Youtube di PC. Kamu harus login menggunakan akun Google untuk membuat Channel YouTube. Biasanya aplikasi YouTube sudah tersinkronisasi langsung dengan akun Googlemu jika sebelumnya kamu sudah mendaftarkan akun Google di Androidmu.

Cara upload video ke Youtube dari android yang pertama adalah membuat Channel YouTube terlebih dahulu. Caranya sama seperti pada PC. setelah itu tap ikon kamera di bagian atas halaman beranda dari halaman navigasi mana saja.

Rekam video baru atau pilih video yang ada untuk diupload. Untuk merekam video baru: Tap ikon kamera video dan mulailah merekam. Untuk memilih video yang sudah ada: Gunakan galeri untuk memilih video.

Terapkan penyempurnaan opsional pada video tersebut, lalu tap Berikutnya. Sesuaikan judul, deskripsi, dan setelan privasi video. Kamu dapat membuat judul dengan panjang hingga 100 karakter dan deskripsi hingga 5.000 karakter.kemudian tap Upload.

Kamu juga dapat mengubah jenis koneksi yang digunakan untuk mengupload video. Caranya adalah buka ikon akun .Tap Setelan> Umum> Upload.

Gunakan pengaturan ini untuk membatasi upload melalui Wi-Fi saja.

Terkadang Youtube akan mulai mengupload video saat kamu sedang merekam video tersebut. Namun YouTube tidak pernah mempublikasikan video tanpa persetujuan kamu.

YouTuber bisa menambah pundi-pundi dengan cara menjalin kerja sama sendiri dengan perusahaan. Mereka memanfaatkan Google AdSense dengan menempelkan banner iklan di kanalnya. Terdapat dua cara mendapatkan uang dari iklan.

Pertama, biaya per klik atau cost per click (CPC). Pengiklan akan membayar berdasarkan jumlah klik pada iklan.

Kedua, biaya pertampil atau cost per view (CPV). Pengiklan membayar berdasarkan jumlah penayangan iklan. Pengiklan akan membayar jika iklan ditonton setidaknya 30 detik atau setelah dari durasi iklan.

Semua itu pun ada tahapan yang harus dilalui. Iklan akan datang ke YouTube jika pemili channel mengaktifkan opsi monetisasi. Iklan akan hadir di awal video, di tengah atau berbentuk pop up. Untuk mendapatkan ini, kanal YouTube harus memiliki paling sedikit 10 ribu view.

Penghasilan dari iklan YouTube sekitar US$1,5 atau setara Rp 20.464 per 1.000 view. Prinsipnya semakin banyak view semakin banyak pendapatan yang masuk ke rekening.

- Pilih konten yang sesuai passion.

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah konten apa yang ingin diberikan. Misalnya, konten beauty, gaming, lifestyle, entertainment, sport atau bahkan traveling. Pasalnya, apapun yang dilakukan dengan passion akan menghasilkan sebuah karya yang bisa menginspirasi banyak orang.

- Punya Karya yang Original

Jika ingin memulai profesi ini dari 0 subscriber pastikan untuk memiliki karya yang original. Intinya jadilah diri sendiri saat berkarya, karena hal tersebut unik dan menarik. Carilah hal-hal unik yang tidak dimiliki oleh YouTuber lainnya.

- Update dengan Hal Kekinian

Menjadi YouTuber menuntutmu untuk selalu update dengan perkembangan tren terkini. Mulai dari pembahasan yang sedang hangat dibicarakan, cara editing foto terbaru, OOTD terkini hingga destinasi traveling yang sedang diminati. Dengan membuat konten yang selalu update, subscribers akan terus bertambah dengan sendirinya.