Miliarder Jepang Batal Cari Pasangan untuk Pergi ke Bulan

Melalui akun Twitternya, miliarder Jepang Yusaku Maezawa telah membatalkan rencananya untuk mencari pasangan yang akan menemaninya ke Bulan.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 02 Feb 2020, 15:00 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2020, 15:00 WIB
Yusaku Maezawa
Yusaku Maezawa, miliarder Jepang yang akan dikirim terbang ke Bulan oleh Elon Musk (Foto: The Verge)

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu, miiarder Jepang Yusaku Maezawa yang memiliki rencana terbang ke Bulan mengumumkan tengah mencari pacar untuk pergi bersamanya ke satelit Bumi tersebut.

Lewat laman situs webnya, dia mempromosikan tidak hanya mencari seorang teman melainkan pasangan untuk menemaninya ke luar angkasa. Namun dari pernyataan terbaru, Yusaku ternyata membatalkan pencarian tersebut.

Awalnya, pencarian pasangan ini akan dilakukan dalam sebuah acara TV, tapi karena alasan pribadi, Yusaku memutuskan untuk membatalkan untuk ikut serta dalam acara yang bernama 'Full Moon Lovers' tersebut.

"Terlepas dari tekad saya yang tulus dan jujur terhadap pertunjukkan tersebut, ada bagian dari saya yang masih memiliki perasaan campur aduk mengenai partisipasi ini," tulisnya lewat akun Twitter, seperti dikutip dari The Verge, Minggu (2/2/2020).

Yusaku pun meminta maaf atas keputusan tersebut dan mengetahui telah mengecewakan banyak orang. Terlebih, pendaftar termasuk staf dari AbemaTV yang terlibat dalam produksi ini.

Sebelumnya, dalam situs webnya. Yusaku menyebut memang telah lama bermimpi bisa pergi ke luar angkasa. "Ia ingin berkunjung ke tempat spesial itu bersama dengan orang spesial," kata laman web Maezawa.

Ini Syarat Calon Pacar Maezawa

Yusaku Maezawa
Miliarder Jepang, Yusaku Maezawa, dinobatkan sebagai penumpang pribadi pertama dalam perjalanan roket milik Elon Musk yang keliling Bulan. (Chris Carlson / AP)

Perlu diketahui, kontes ini terbuka untuk wanita lajang di atas usia 20 tahun yang memiliki kepribadian menarik, ingin menikmati tantangan, dan menginginkan perdamaian dunia. Para peserta juga harus tertarik untuk pergi ke luar angkasa.

Kalau kamu merasa memenuhi kriteria di atas, pendaftaran akan dilakukan hingga batas waktu 17 Januari. Mereka yang terpilih bisa mengikuti ajang pencarian jodoh dan bisa mengenal Yusaku Maezawa secara personal pada Februari-Maret.

Sementara, proses pengumuman pemenang bakal dilakukan pada akhir Maret. 

Tentang Yusaku Maezawa

Miliarder Jepang Yusaku Maezawa
CEO SpaceX Elon Musk dan miliarder Jepang, Yusaku Maezawa pada konferensi pers di Hawthorne, California, (17/9). Musk memilih Maezawa sebagai penumpang perdana pesawat angkasa Big Falcon Rocket (BFR) dan mengelilingi bulan pada 2023. (AP/Chris Carlson)

Dua tahun lalu, Elon Musk memilih miliarder Jepang Yusaku Maezawa untuk terbang menjadi penumpang pertama SpaceX.

Sebagaimana dikutip The Verge, Selasa (18/9/2018), Maezawa merupakan miliarder pendiri Zozotown, retailer online pakaian terkemuka di Jepang.

Maezawa akan terbang mengelilingi bulan setidaknya pada 2023. Uniknya dia ingin membawa serta sejumlah seniman untuk mengubah seluruh perjalanan menjadi proyek seni bernama #dearmoon.

"Akhirnya, aku bisa mengumumkan kepada kalian bahwa aku terpilih untuk terbang ke Bulan! Aku pergi ke Bulan bersama seniman!" kata Maezawa memberikan pengumuman.

Maezawa yang berusia 42 tahun itu memiliki angka kekayaan berjumlah USD 2,9 juta atau setara Rp 43,2 triliun.

Selain pebisnis, Maezawa juga seorang kolektor seni dan dia menghabiskan USD 110,5 juta untuk sebuah lukisan tahun 1982 karya Jean-Michel Basquiat.

(Dam/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya