Liputan6.com, Jakarta - Jeff Bezos menawarkan diskon sebesar USD 2 miliar kepada NASA agar perusahaannnya, Blue Origin, bisa mendapatkan kontrak sistem pendarat bulan. Sebelumnya, NASA memilih SpaceX sebagai pemenang kontrak ini.
Dalam suratnya kepada Administrator NASA Bill Nelson, Jeff Bezos mengatakan, ia membebaskan USD 2 miliar dalam pembayaran kontrak untuk dua tahun pertama, jika NASA menambahkan pendarat bulan Blue Origin ke fase kunci dari program Sistem Pendaratan Manusia NASA.
Baca Juga
Program NASA tersebut adalah untuk pendaratan manusia di bulan dalam beberapa dekade. Tak hanya itu, Blue Origin menyebut akan mendanai sendiri peluncuran uji coba pendarat bulan Blue Moon ke orbit rendah Bumi. Uji coba ini bisa bernilai ratusan juta dolar AS.
Advertisement
"Saya percaya misi ini penting. Saya merasa terhormat menawarkan kontribusi ini dan bersyukur berada dalam posisi keuangan untuk dapat melakukannya," kata Jeff Bezos dalam suratnya, dikutip dari The Verge, Selasa (27/7/2021).
Permohonan Bezos tersebut datang seminggu sebelum Kantor Akuntabilitas Pemerintah memutuskan hasil protes resmi yang diajukan Blue Origin atas pemilihan NASA dalam kontrak ini.
NASA Tolak Berkomentar
"Yang perlu dilakukan NASA adalah memanfaatkan tawaran ini dan mengubah kontrak," kata Jeff Bezos.
Sementara itu, juru bicara NASA telah mengetahui adanya permohonan dari Jeff Bezos namun menolak berkomentar lebih lanjut. Ia berupaya menjaga integritas proses pengadaan yang berlangsung.
Mantan Wakil Administrator NASA Lori Garver mengatakan, mengubah kontrak untuk memanfaatkan tawaran Bezos bukanlah hal yang sederhana.
"Tawaran Bezos merupakan sesuatu yang tidak boleh dikesampingkan, tetapi itu juga mungkin tidak berjalan seperti yang diinginkan Blue Origin. Saya melihat hal ini sebagai tanda positif secara keseluruhan, namun mungkin tidak berdampak pada strategi saat ini," katanya.
Advertisement
NASA Menangkan SpaceX
Semua bermula dari pengumuman NASA yang yang memutuskan untuk menandatangani kontrak dengan SpaceX sebagai tanda persetujuan penggunaan sistem SpaceX untuk mengangkut kru astronaut AS ke Bulan pada 2024. NASA mengesampingkan proposal kontrak dari Blue Origin dan penawar lain, Dynetics.
Perusahaan-perusahaan tersebut masih bersaing untuk berkompetisi di proyek di mana teknologinya masih dalam pengerjaan. Namun, NASA mengklaim dana terbatas dari Kongres AS hanya memungkinkan agensi memilih satu kontraktor, yakni SpaceX.
Dalam suratnya, Jeff Bezos mengatakan, tawaran diskon USD 2 miliar ini akan menjembatani kekurangan dana anggaran. Protes Blue Origin atas keputusan NASA menghentikan kontrak NASA sekitar USD 3 miliar kepada SpaceX.
(Tin/Ysl)