Liputan6.com, Jakarta - Operator telekomunikasi Telkomsel melakukan penambahan infrastruktur BTS 4G/LTE dan mengoperasikan Compact Mobile BTS (COMBAT), dalam rangka memperkuat akses jaringan internet di titik transit transportasi dan jalur mudik Lebaran 2022.
Hal diungkap oleh perusahaan telekomunikasi plat merah itu, dalam konferensi pers pemantauan mudik Lebaran 2022 yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) di Jakarta, pada Jumat pekan ini.
Baca Juga
Direktur Network Telkomsel, Nugroho, dalam konferensi persnya, mengatakan mereka menyambut baik kolaborasi yang telah dibangun oleh Kemkominfo selama ini, dalam menyambut momen Ramadan dan Idul Fitri di setiap tahunnya.
Advertisement
"Telkomsel telah memastikan kesiapan akses jaringan telekomunikasi terutama broadband yang merata dan berkualitas guna menunjang aktivitas digital masyarakat di titik transportasi dan jalur mudik momen Lebaran 2022," kata Nugroho.
Memasuki Ramadan 2022, mengutip siaran pers, Minggu (1/5/2022), Telkomsel telah menggelar serangkaian uji jaringan, termasuk di jalur mudik dengan jarak tempuh sepanjang 15.371 kilometer.
Upaya ini difokuskan untuk memastikan kualitas dan ketersediaan jaringan broadband yang menjangkau 64 ruas jalan tol utama di seluruh Indonesia, terutama jalur mudik di Pulau Jawa dan Sumatera, yang diprediksi menjadi jalur paling padat di mudik Lebaran 2022.
Untuk jalur mudik Pulau Jawa hingga Bali dan Nusa Tenggara, telah ditambah 516 unit BTS (Base Transceiver Station) 4G/LTE baru, pengoperasian 40 unit COMBAT, serta pembaruan atau upgrade di 266 unit BTS 4G/LTE.
Sementara untuk mengamankan jaringan sepanjang jalur mudik di Pulau Sumatera, Telkomsel menambah 115 unit BTS 4G/LTE baru, dengan pengoperasian 16 unit COMBAT, serta melakukan pembaruan di 271 BTS 4G/LTE.
139 Posko Telkomsel Siaga juga digelar untuk melayani berbagai kebutuhan pelanggan terkait produk dan layanannya, terutama di sepanjang jalur dan titik transit mudik seperti bandara, pelabuhan, terminal, stasiun kereta, dan sejumlah rest area jalur tol utama.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Tambah Kapasitas Jaringan
Pengamanan jaringan juga difokuskan di 500 Point of Interest (POI) di berbagai wilayah Indonesia.
POI ini mencakup 104 area residential, 4 rumah sakit rujukan utama Covid-19, 56 arena transit transportasi utama (bandara, stasiun, terminal danpelabuhan), 299 area khusus (pusat pelayanan publik dan perbelanjaan), 19 area jalur mudik, dan 18 masjid raya.
Peningkatan kapasitas di 872 unit BTS 4G/LTE dan penambahan 688 unit BTS 4G/LTE baru juga dilakukan sebagai upaya penguatan kualitas jaringan. Dioperasikan juga tambahan 60 unit COMBAT di seluruh wilayah POI Ramadan-Idul Fitri 2022.
Telkomsel juga menambah kapasitas jaringan sekitar 932 Gbps untuk Gateway GPRS Support Node (GGSN), sehingga total kapasitas yang akan melayani traffic komunikasi selama momen tersebut menjdai 10.032 Gbps.
Sedangkan untuk Internet IX, terdapat penambahan kapasitas sebesar 290 Gbps, sehingga total kapasitas menjadi 6.390 Gbps.
Telkomsel juga menyediakan layanan VoLTE di 514 kabupaten/kota di seluruh Indonesia yang dapat digunakan di lebih dari 100 tipe smartphone, untuk memastikan kemudahan layanan suara berbasis teknologi 4G/LTE.
Selama momen Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, Telkomsel juga mempersiapkan 394 GraPARI dan lebih dari 420 ribu mitra outlet di seluruh Indonesia, serta saluran layanan pelanggan secara daring.
Â
Advertisement
Menkominfo Pastikan Kesiapan Operator Seluler
Menkominfo (Menteri Komunikasi dan Informatika) Johnny G. Plate memastikan kesiapan operator seluler dalam antisipasi perjalanan mudik termasuk Lebaran 2022. Johnny juga mengunjungi pusat sistem pemantauan Telkom yang ada di Cirebon.
"Saya baru saja melakukan monitoring persiapan antisipasi perjalanan mudik 2022, dan dapat saya sampaikan operator seluler sudah menyiapkan persiapan yang baik, berkaitan dengan infrastruktur, personel, maupun surveillance system," tutur Menkominfo.
Menurut Johnny, dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (29/4/2022), persiapan matang ini dibutuhkan karena sudah sekitar dua tahun masyarakat tidak bisa pulang ke kampung halaman karena pandemi Covid-19.
Selain itu, masyarakat saat ini telah terbiasa menggunakan gadget dalam aktivitasnya. Oleh sebab itu, Johnny menuturkan, ketersediaan bandwidth menjadi sangat penting agar layanan telekomunikasi tetap dapat dinikmati dengan baik oleh masyarakat.
Terlebih saat ini, menurut Johnny, juga sudah mulai terlihat perubahan traffic data dari kota besar ke kota-kota tujuan mudik.
Selain memastikan kesiapan, Johnny juga menyampaikan pada para operator seluler dalam melakukan pemantauan untuk bisa berkoordinasi dengan surveillance system dari Kemkominfo.
Â
3 Surveillance System
Johnny mengatakan, ada tiga surveillance system yang telah beroperasi penuh di Kemkominfo saat ini.
"Yang pertama Pusat Monitoring Telekomunikasi Kominfo yang memonitoring bandwidth untuk memantau quality of service, quality of experience telekomunikasi di seluruh Indonesia," tuturnya menjelaskan.
Surveillance system yang kedua dimiliki BLU BAKTI. Sistem ini akan memantau backbone jaringan fiber optik di darat dan laut, monitoring akses internet atau penggunaan satelit, termasuk permasalahannya.
Terakhir untuk mendukung bulan Ramadhan dan Lebaran kali ini, cyber drone dan pengendalian Kemkominfo di ruang digital juga beroperasi penuh untuk bisa memberikan kenyamanan ruang digital bagi masyarakat.
"Dengan melakukan tindakan tegas selama Ramadhan, termasuk melakukan take down atas konten yang tidak seharusnya," tuturnya.
Ia juga mengatakan, pemerintah bekerja sama dengan ekosistem untuk memastikan infrastruktur fisik maupun digital bisa memberikan layanan yang memadai selama perjalanan mudik tahun ini.
(Dio/Ysl)
Advertisement