Akuisisi XL-Axis Menguntungkan Perusahaan?

Beberapa hari lalu kedua perusahaan sudah mengumumkan kesepakatan akuisisi. Lantas apa yang akan terjadi jika keduanya bergabung?

oleh Denny Mahardy diperbarui 30 Sep 2013, 18:11 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2013, 18:11 WIB
axis-xl-akuisisi-130930c.jpg

Rencana XL untuk berkonsolidasi dengan Axis semakin mendekati kenyataan. Beberapa hari lalu kedua perusahaan sudah mengumumkan kesepakatan akuisisi. Lantas apa yang akan terjadi jika keduanya bergabung?

Teguh Prasetya, Pengamat Telekomunikasi di Indonesia memprediksi bahwa kemungkinan Axis sudah tidak ada lagi setelah dibeli XL. Namun, XL akan tetap menyediakan Axis dalam bentuk layanan yang ada di dalamnya. Bentuk serupa juga pernah dilakukan oleh operator selular yang sudah lebih dulu melakukan konsolidasi.

"Mungkin saja nantinya pengguna Axis tetap bisa menikmati layanan yang ditawarkan oleh XL setelah merger. Konsolidasi juga dilakukan Indosat dengan Satelindo, Smart dan Fren juga melakukan itu kok," kata Teguh kepada Liputan6.com melalui saluran telepon.

Menurutnya, industri telekomunikasi Indonesia akan lebih kuat jika jumlah pemainnya dikurangi. Bergabungnya XL dan Axis tentu akan menguntungkan keduanya, baik secara secara fasilitas maupun jumlah pelanggan.

"XL dan Axis akan bisa menyediakan layanan yang lebih baik untuk layanannya. Setelah bergabung nantinya XL akan mendapatkan tambah spektrum, Axis juga akan mendapatkan coverage yang lebih luas karena dapat tambahan dari XL sebagai pemilik barunya," ungkap Teguh lagi.

Lebih lanjut Teguh mengungkap, posisi XL akan naik menjadi operator terbesar kedua akibat dari mengakuisisi Axis. Anak perusahaan dari Axiata Group Behad itu bakalan mendapatkan tambahan kapasitas spektrum, base transceiver station (BTS), dan pelanggan secara otomatis.

"Kalau dihitung matematis, jumlah pelanggan XL akan naik jadi 60 jutaan, BTS dari Axis sekitar 10 ribuan dan nilai perusahaannya pasti meningkat. Saingannya bukan lagi Indosat tapi Telkomsel yang sekarang jadi nomor 1 di Indonesia," tambahnya.

Data terakhir yang diungkap kedua operator itu menunjukkan bahwa XL memiliki lebih dari 49,1 juta pelanggan dan Axis memiliki lebih dari 17 juta pelanggan. Urusan frekuensi, XL memiliki alokasi di frekuensi 900 Mhz, 1800 Mhz dan 2,1 Ghz. Sedangkan Axis memiliki alokasi frekuensi di 1.800 Mhz dan 2,1 Ghz.

(den/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya