`Demam` Aplikasi Karikatur Menjamur, BlackBerry Selamat

Dunia maya sedang dilanda 'demam' aplikasi karikatur. BlackBerry akhirnya selamat dari bangkrut dan membatalkan rencana menjual perusahaan.

oleh Dewi Widya Ningrum diperbarui 06 Nov 2013, 22:00 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2013, 22:00 WIB
tekno-131106b.jpg

Dunia maya sedang dilanda 'demam' aplikasi karikatur. Banyak yang memajang foto wajah karikatur mereka yang dibuat menggunakan aplikasi. Selain itu, kabar seputar rencana BlackBerry untuk menjual perusahaannya karena kesulitan finansial mendapatkan titik pencerahan. BlackBerry akhirnya selamat dari bangkrut dan membatalkan rencana itu.

Apalagi berita populer yang banyak dibaca hari ini, Rabu (6/11/2013)? Berikut kami rangkum khusus untuk Anda, siapa tahu Anda terlewat membacanya.

1. Pengguna Android & iOS Dilanda `Demam` Aplikasi Karikatur

Dalam seminggu terakhir ini, para pengguna perangkat mobile berbasis Android dan iOS terjangkit 'demam' aplikasi karikatur. Tren aplikasi karikatur ini berawal dari sebuah aplikasi asal China bernama Moman Xiang Ji, atau yang dikenal dengan nama Moment Camera. Pengguna bisa memasangkan foto wajah dengan berbagai macam template kartun yang sangat lucu.

2. Putus Kuliah Agar Fokus Mendirikan Perusahaan

Kecintaan Bill Gates terhadap buku, termasuk buku-buku komputer, membuatnya menjadi pemuda yang sangat ambisius dan serba ingin tahu. Di sela-sela jam kuliah, Gates dan temannya Paul Allen sibuk membahas rencana proyek masa depan dan kemungkinan mendirikan bisnis sendiri. Allen pun mendorong Gates untuk lebih serius membuat sebuah perusahaan pembuat software komputer dan menyarankan Gates untuk meninggalkan kuliah. Tahun 1975, Gates benar-benar keluar dari Harvard.


3. BlackBerry Selamat dari Bangkrut

BlackBerry mengumumkan sebuah keputusan yang sangat mengejutkan. Produsen perangkat dan sistem operasi asal Kanada ini akhirnya mengambil keputusan untuk membatalkan proses penjualan perusahaan. BlackBerry mengungkapkan bahwa pada akhirnya mereka mendapatkan suntikan dana sebesar USD 1 miliar dari Fairfax Financial Holding Limited -- perusahaan konsorsium yang memiliki saham terbesar di BlackBerry.

4. Dipecat, Mantan Bos BlackBerry Kantongi Rp 250 Miliar

BlackBerry memutuskan tidak akan menjual perusahaannya ke pihak lain. Di saat yang bersamaan BlackBerry juga mengumumkan rencana untuk melengserkan Thorstein Heins dari jabatan sebagai CEO. Heins dikabarkan akan mendapatkan bayaran dana pensiun sebesar USD 22 juta atau sekitar Rp 250 miliar. Heins juga masih mendapatkan gaji pokok sebesar US$ 3 juta selama 24 bulan ditambah dengan tunjangan lainnya.

5. Smartphone Penyebab Utama Retaknya Hubungan Cinta

Tim peneliti di Brigham Young University (BYU) menemukan fakta bahwa layanan short message service (SMS) yang dikirim melalui smartphone dapat menyebabkan ketidakpuasan dalam sebuah hubungan percintaan. Hubungan yang semulanya manis dapat berubah menjadi pahit ketika pasangan menggunakan SMS untuk menyelesaikan perkelahian atau masalah lainnya. Pasalnya SMS berpotensi menghambat tingkat hubungan emosional karena tidak dilakukan secara tatap muka (face to face).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya