Liputan6.com, Tanah Karo - Seminggu lebih berstatus awas, Gunung Sinabung di Tanah Karo, Sumatera Utara kembali mengeluarkan debu panas sebanyak 2 kali dalam skala besar pada Selasa pagi.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (16/6/2015), asap tebal ini membumbung dari puncak Gunung Sinabung. Pengawasan pada gunung ini ditemukan peningkatan aktivitas Sinabung sejak Senin 15 Juni malam.
Ratusan warga desa yang tinggal dekat Gunung Sinabung dalam radius 3 hingga 5 kilometer dari kawah di lereng timur dan tenggara gunung telah dievakuasi dari wilayah tersebut karena hujan abu yang terus turun.
Namun tak semua warga bersedia mengungsi. Meski ada peringatan bahaya letusan besar Sinabung ribuan warga sekitar gunung tetap menolak meninggalkan permukiman mereka. (Mar/Ali)
Debu Panas Sinabung Meningkat, Warga di Radius 5 Km Dievakuasi
Seminggu lebih berstatus awas, Gunung Sinabung di Tanah Karo, Sumatera Utara kembali mengeluarkan debu panas sebanyak 2 kali.
diperbarui 17 Jun 2015, 01:39 WIBDiterbitkan 17 Jun 2015, 01:39 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Rahasia Bersihkan Lapisan Lilin pada Anggur dengan Cara Sederhana
Bintang Timnas Marselino Ferdinan Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Belgia
Tips Wajah Cerah Alami: Panduan Lengkap untuk Kulit Sehat dan Bercahaya
Diskominfo Kabupaten Klaten Rengkuh Kategori A dalam Evaluasi SAKIP Tahun 2024
Dukung Pembangunan Indonesia, AS Gelontorkan Rp10 Triliun Termasuk untuk Usaha Kecil Milik Perempuan
Momen Jokowi Nonton Laga Timnas Indonesia vs Arab, Duduk di Bangku Biasa Pakai Jersey Pemain Berdarah Solo
Pakar Sebut Pasien Kanker Paru Makin Muda, Penting untuk Tahu Faktor Risikonya
Kapan Peringatan Hari Guru, Berikut Sejarah dan Cara Merayakannya
VIDEO: Bangga! Pelajar asal Purwokerto Terpilih untuk Latihan Sepak bola di Portugal
Marselino Ferdinan Ungkap Alasan Bisa Cetak 2 Gol saat Lawan Arab Saudi: Singgung Taktik Pelatih
Kapal Tenggelam Jadi Bahan Hoaks, Simak Kumpulannya Biar Tak Terpengaruh
Beda Cara Analisis Warna Personal ala Korea dan Jepang