Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Kemarau Panjang, Harga Beras dan Cabai Naik 2 Kali Lipat

Musim kemarau panjang yang mendera sejumlah daerah penghasil kebutuhan pangan mulai berimbas pada harga bahan-bahan pokok di ibukota.

oleh Liputan6 diperbarui 06 Agu 2015, 15:14 WIB

Diterbitkan 06 Agu 2015, 15:14 WIB

20150806-Musim Kemarau-harga Sembako-Jakarta

(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Musim kemarau panjang yang mendera sejumlah daerah penghasil kebutuhan pangan mulai berimbas pada harga bahan-bahan pokok di ibukota. Seperti harga beras dan sayur mayur mulai merangkak naik.

Di Pasar Tomang, Jakarta Barat, misalnya. Harga beras naik mulai dari Rp 300 hingga Rp 1.000. Sementara harga cabai rawit merah yang sebelumnya Rp 40 ribu per kilogram, kini Rp 80 ribu. Untuk cabai rawit hijau juga turut naik. Dari Rp 30 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilogramnya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (6/8/2015), harga cabai di pasar tradisional Sampang Madura, Jawa Timur juga naik hingga tiga kali lipatnya. Bila biasanya dijual dengan harga Rp 20 ribu, kini harga cabai mencapai Rp 60 ribu per kilogram.

Kenaikan harga bahan pokok diakui pedagang merupakan imbas dari kemarau panjang dan hama yang menyerang sehingga petani gagal panen. Bila kekeringan masih terus melanda, bukan tidak mungkin harga kebutuhan pokok akan terus naik. (Mar/Yus)