Extra Flight Baru Diberangkatkan di Atas Pukul 00.00 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan penambahan jam terbang (extra flight) untuk memenuhi tingginya permintaan masyarakat untuk mudik menggunakan moda transportasi udara atau pesawat terbang baru bisa dilakukan di atas pukul 00.00 WIB.

Menteri Perhubungan, EE Mangindaan mengatakan, penambahan jam penerbangan baru bisa dilakukan di atas jam tersebut mengingat, sebelum pukul 00.00 WIB penerbangan reguler masih cukup padat.

"Jam 01.00 WIB  atau jam 02.00 WIB, karena kalau yang di bawah jam 00.00 WIB sudah penuh. Extra flight baru bisa di atas jam 00.00 WIB  malam. Itu sudah siap," kata dia, Jakarta, Selasa (15/7/2014).

Dia mengatakan, beberapa maskapai telah menyiapkan penerbangan tambahan tersebut. Ia mencontohkan maskapai Garuda Indonesia telah menyiapkan Boeing 747 yang dapat mengangkut 400 penumpang sekaligus.

Mangindaan menambahkan, kementerian Perhubungan akan memberikan extra flight untuk semua rute yang mengalami kelebihan permintaan.

"Kemana saja, dimana yang membludak kami harus layani. Sekarang sudah 95 persen habis tiket, masih ada 12 hari lagi," lanjut dia.

Tak hanya itu, pihaknya mengungkapkan, Selain memberikan tambahan jam terbang kepada maskapai penerbangan, Kementerian Perhubungan juga telah menambah 32 rangkaian kereta api untuk menfasilitasi membludaknya permintaan tiket mudik menggunakan kereta api.

Ia melanjutkan, tiket rangkaian kereta api tambahan tersebut telah habis dipesan. Oleh sebab itu, saat ini pihaknya menambahkan lagi dua rangkaian untuk mencukupi lonjakan penumpang.

"Sekarang kami ambil dua rangkaian yang siap di INKA, udah kami tarik dan kami serahkan ke PT KAI, digunakan untuk mengisi yang kurang. H-7 saya minta angkut yang di Jakarta,"imbuhnya.

Terangnya, untuk penambahan tiket dua gerbong tersebut sudah dilakukan dua hari yang lalu. "Sudah kita jual malah dua hari yang lalu. Hari minggu diumumkan belum habis sampe H-2 kita jual," tukasnya. (Amd/Gdn)