Pertamina Janji Tak Kurangi Pasokan BBM saat Lebaran

Saat Lebaran, biasanya konsumsi BBM bersubsidi naik 10 persen di atas konsumsi harian.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 20 Jul 2014, 19:36 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2014, 19:36 WIB
bbm
(Foto: Antara)

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menyatakan, akan tetap menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga ketenangan saat puasa dan lebaran.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir mengungkapkan, penyaluran BBM bersubsidi akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan disesuaikan dengan kebijakan pemerintah.

"Saya pikir ini kebijakan baik dari pemerintah, Pertamina diminta menyalurkan sesuai kebutuhan, selama puasa dan Lebaran, untuk menjamin ketenangan masyarkat," kata Ali, dalam acara Syukuran dan Buka Puasa dengan 10 Ribu Anak Yatim,  di JIEXPO, Kemayoran,  Jakarta, Minggu (20/7/2014).

Namun, Ali melanjutkan, pasokan BBM sesuai kebutuhan hanya saat puasa dan lebaran saja. Setelah itu, Pertamina bakal melaporkan realisasi penyaluran kepada pemerintah. Setelah mendapat angka realisasi tersebut, pemerintah akan mengambil keputusan tentang penyaluran BBM bersubsidi.

"Setelah lebaran realisasi kami laporkan ke pemerintah kondisinya seperti apa, pemerintah akan melihat dan akan mendiskusikan," tutur Ali.

Saat Lebaran, biasanya konsumsi BBM bersubsidi naik 10 persen di atas konsumsi harian. "Dari normal 80 ribu Kl, per hari itu akan meningkat 90 ribu akan meningkat0 10 persen. Pada saat H- 2 kami perkirakan puncaknya 109-110 Kl per hari nanti akan turun sedikit sampai arus balik," pungkasnya. (Pew/Gdn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya