Kementerian ESDM Ibarat Striker di Laga Bola

Diceritakan Jubir Kementerian ESDM, Jero Wacik pernah mengibaratkan posisinya di Kementerian ESDM sebagai striker di lapangan sepakbola

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 06 Sep 2014, 20:00 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2014, 20:00 WIB
Senyum Jero Wacik Dalam Lingkaran Korupsi Migas
Hari ini, Rabu (3/9/14), Menteri ESDM Jero Wacik resmi ditetapkan sebagai tersangka. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Saleh Abdurahman mengatakan, pemerintah perlu lebih memperhatikan remunerasi karyawan di lembaga tersebut mengingat perannya sebagai profit center (pusat pendapatan) bagi negara. Bahkan, Menteri ESDM Jero Wacik pernah mengibaratkan posisinya di Kementerian ESDM sebagai striker dalam pertandingan sepakbola.

"Istilah pak menteri, kementerian ini seperti striker. Nah striker dengan penjaga gawang itu transfernya harus beda, karena risiko striker lebih berat, disikat back sampai patah tulang," ungkap Saleh dalam diskusi terbuka bertajuk `Pusaran Korupsi di SKK Migas` di Jakarta, Sabtu (6/9/2014).

Dia menerangkan, posisi striker di lapangan sepakbola sama halnya dengan Kementerian ESDM yang berada dalam garda depan sektor energi di Tanah Air. Selain itu, Kementerian ESDM juga mengembang tugas meningkatkan produksi minyak dan berbagai target lain yang diletakkan pada APBN.

"Harus kita akui bahwa kegiatan kementerian sebagai profit center negara itu banyak, lembaga yang harus mencari minyak di lepas pantai, mengawasi produksi Freeport di ketinggian 4000 meter, sampai mengawasi gunung api yang meletus," paparnya.

Menurut dia, pemerintah perlu mengadakan reformasi total di sisi remunerasi karyawan. Semua itu ditujukan agar irama kerja Kementerian ESDM ke depan dapat lebih baik dibandingkan saat ini.

"Perlu ada proporsionalitas antara beban kerja dengan remunerasi pada para karyawan Kementerian ESDM," pungkasnya. (Sis/Gdn)


*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya