Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi

Raih Dana Rp 150 Miliar, Pemprov Jawa Barat Dongrak Produksi Padi

Suntikan dana sebesar Rp 150 miliar akan digunakan untuk meningkatkan produksi padi di Jawa Barat.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 24 Nov 2014, 19:44 WIB

Diterbitkan 24 Nov 2014, 19:44 WIB

Sawah yang mengering akibat kekeringan (Antara)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pertanian RI memberikan suntikan dana kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat sebesar Rp 150 miliar. Suntikan dana tersebut untuk meningkatkan produksi padi.

"Pemerintah pusat positif memberikan bantuan percepatan produksi padi seperti benih, alat panen dan irigasi sebesar Rp 150 miliar," kata Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, Senin (24/11/2014).

Kepastian tersebut setelah politisi PKS yang akrab disapa Aher ini menggelar pertemuan dengan Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Wakil Bupati Subang, Imas Arymuningsih.

Bila tidak ada halangan, dana tersebut akan cair pada akhir Desember 2014, dan selesai pada Maret 2014. Selain itu, pemerintah pusat akan memberikan bantuan untuk pembangunan bendungan di Cijengkol Rp 200 miliar untuk irigasi.

"Pak Menteri akan memberikan dana akhir tahun. Kita ada dasar untuk meminta (anggaran untuk bendungan). Saya kira Kementerian PU dan Pertanian ada alasan untuk memberikan ke Jabar karena berhasil meningkatkan produksi," tutur Ahmad.

Bila dana berhasil dicairkan, Aher optimistis peningkatan produksi padi yang memadai terjadi pada kuartal II tahun 2015.

"Saya optimis dengan program pembuatan 100 ribu hektar sawah baru pada tahun 2015. Yang sudah jadi tahun 2013-2014 kan 910 ha. Tapi kita sanggup jika irigasi disiapkan dan biaya pencetakan sawah baru disiapkan. Kita sanggup diatas 100 ribu hektar," pungkasnya. (Okan F/Ahm)