Ikuti BBM, Harga Cabai Berangsur Turun

Liputan6.com, Jakarta - Harga sejumlah komoditas terpantau turun di pasar tradisional memasuki pekan ini. Hal itu ditandai dengan menurunnya harga cabai yang sebelumnya sempat tembus di harga Rp 100 per kilogram (kg).

Imam (30), pedagang Pasar Kebayoran Lama mengatakan, harga cabai rawit merah kini dibanderol Rp 60 ribu per kg dan cabai keriting merah Rp 50 ribu per kg. Penurunan harga terjadi secara bertahap mengikuti penurunan harga BBM.

"Dagangan sudah murah semua. Cabai sudah turun. Pokoknya dari BBM turun jangka 2 harian lah," kata dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Senin (26/1/2014).

Dia melanjutkan, untuk komoditas lain seperti bawang juga terpantau stabil. Harga bawang, baik bawang merah dan bawang putih masih belum bergerak di kisaran Rp 20 ribu per kg.

Namun begitu, Imam mengaku harga tomat mengalami kenaikan. Lantaran, hujan deras beberapa hari ini membuat tomat jadi rusak. "Tomat sekarang Rp 12 ribu per kg, sebelumnya Rp 8.000 per kg. Yang mahal cuma itu," katanya.

Murahnya harga cabai disambut gembira pedagang lain Satiyah (40). Dengan penurunan tersebut, dia sekarang tak mengeluarkan modal terlalu banyak.

"Sekarang cabai-cabai sudah turun," tandas dia.

Berikut harga komoditas pangan pantauan Liputan6.com:

- Cabai merah rawit Rp 60 ribu per kg
- Cabai merah keriting Rp 50 ribu per kg
- Bawang merah Rp 20 ribu per kg
- Bawang putih Rp 20 ribu per kg
- Timun Rp 7.000 per kg
- Kol Rp 7.000 per kg
- Jeruk peras Rp 15 ribu per kg
- Sawi Rp 7.000 per kg
- Daun bawang Rp 16 ribu per kg
- Jeruk nipis Rp 18 ribu per kg
- Seledri Rp 20 ribu per kg
- Tomat Rp 12 ribu per kg
-  Terong Rp 7.000 per kg
- Kentang Rp 10 ribu per kg
- Wortel Rp 15 ribu per kg
- Brokoli Rp 17 ribu per kg
- Kacang panjang Rp 7.000 per kg
- Pare Rp 8.000 per kg
- Oyong Rp 8.000 per kg

(Amd/Ndw)