Liputan6.com, Jakarta - Pedagang daging sapi di pasar tradisional berharap daya beli masyarakat membaik, sehingga mendongkrak penjualan daging sapi. Selama ini, pedagang saging sapi di pasar tradisional hanya mengandalkan pelanggan setia yaitu para penjualan masakan berbahan daging sapi saja.
Salah seorang pedagang daging di pasar tradisional Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Hadi (49) menjelaskan, rata-rata penjualan daging sapi di kedainya saat ini rata-rata hanya 70 kilogram (kg) per hari. Mayoritas pembeli di kedainya adalah para penjual bakso dan juta pengusaha katering.
Ia mengungkapkan, penurunan penjualan daging sapi terjadi sejak tahun lalu ketika harga daging sapi melonjak hingga mencapai Rp 150 ribu per kg. Karena kenaikan tersebut, konsumen rumah tangga mulai meninggalkan konsumsi.
"Jadi memang penjualan 70 kg itu juga karena langganan-langganan," kata dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Jumat (10/4/2015).
Ia menambahkan, ada kemungkinan jumlah penjualannya akan terus mengalami penurunan ke depannya. Pasalnya, harga-harga lainnya saat ini mulai menanjak naik sehingga membuat para pembeli semakin mengetatkan ikat pinggang. Harga bahan bakar minyak (BBM), harga listrik, harga Elpiji mengalami kenaikan semua.
"Jadi ibu-ibu lebih memilih beli beras, bumbu dibanding beli daging sapi," tambahnya. Dia menuturkan, jika kondisinya membaik paling tidak bisa menjual 100 kg per hari dengan keuntungan bersih Rp 4.000 per kg.
Hadi melanjutkan, harga daging sapi saat ini sebenarnya cukup stabil. Harga daging tidak mengalami kenaikan dalam beberapa pekan ini. "Harga daging tetap, masih stabil, daya beli masyarakat aja yang turun," ujarnya.
Pedagang lain Paiman (54) mengatakan daging sapi merupakan komoditas yang paling stabil kendati komoditas lain bergerak naik turun. Dia mengatakan, harga daging sapi belum bergerak pada pekan ini. "Harga daging sapi masih seperti kemarin-kemarin. Tidak naik tidak turun," ujar Paiman.
Berikut harga daging pantauan Liputan6.com:
Sirloin Rp 95 ribu per kg
Tenderloin Rp 120 ribu per kg
Ekor bersih Rp 100 ribu per kg
Usus Rp 20 ribu per kg
Babat Rp 20 ribu per kg
Ati Rp 55 ribu per kg
Limpa Rp 55 ribu per kg
Jantung Rp 65 ribu per kg
Paru Rp 65 ribu per kg
Pedagang Daging Berharap Minat Beli Masyarakat Meningkat
Selama ini, pedagang saging sapi di pasar tradisional hanya mengandalkan pelanggan setia.
diperbarui 10 Apr 2015, 11:57 WIBDiterbitkan 10 Apr 2015, 11:57 WIB
Seorang pedagang memotong daging sapi menjadi bagian yang lebih kecil, Pasar Senen, Jakarta, Rabu (25/6/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pramono Menang Telak di TPS Sendiri
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jabar 77%: Acep-Gitalis 10,64%, Jeje-Ronal 9,22%, Syaikhu-Ilham 17,94%, Dedi-Erwan 62,20%
Calon Wakil Gubernur Lampung Sutono Minta Warga Jangan Golput
Hasil Quick Count Indikator Pilgub Jateng Suara Masuk 70,67%: Andika-Hendi 42,04%, Luthfi-Yasin 57,96%
Dampak Benih Lobster Dilegalkan: Nelayan Semringah, Pembudidaya Ketiban Untung
7 Arti Mimpi Bertemu Presiden Joko Widodo, Simbol Keberkahan atau Peringatan?
Fokus : Mencoblos di Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Ayu Ting Ting dan Keluarga Kompak Kenakan Busana Senada, Berikan Hak Suara di Pilkada 2024
Hasil Quick Count Indikator Pilgub Sumut 2024 Suara 38%: Bobby-Surya 64,80%, Edy-Hasan 34,88%
Para Atlet Paralympic Goalball Peraih Emas Kompak Gunakan Hak Suaranya di TPS Palembang
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jatim 70,33%: Luluk-Lukman 8,77%, Khofifah-Emil 59,11%, Risma-Gus Hans 32,11%
Memahami Political Science Adalah: Kajian Komprehensif Ilmu Politik