Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menandatangani 644 paket pengerjaan proyek infrastruktur di berbagai wilayah Indonesia dengan total nilai Rp 8,8 triliun.
Penandatanganan ini dilakukan serentak dilakukan di lima kota, yaitu Surabaya, Medan, Manado, ‎Banjarmasin dan Jayapura dan disaksikan langsung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui video conference.
Dalam arahannya, Jokowi menyampaikan banyak pujian kepada Kementerian PUPR di bawah kendali Basuki Hadimuldjono. Pertama, Jokowi mengacugi jempol pencapaian penyerapan anggaran Kementerian PUPR yang sepanjang 2015 mencapai 94 persen.
‎"Saya ucapkan juga terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian PUPR pada 2015 realisasi anggaran 94 persen, itu sangat tinggi sekali," tegas Jokowi di Gedung Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (6/1/2016).
‎Pencapaian Kementerian PUPR ini dikatakannya memiliki kontribusi yang tinggi terhadap penyerapan belanja anggaran pemerintah pusat yang sepanjang tahun 2015 mencapai 92 persen.
Ditegaskan Jokowi, apa yang disampaikan ini juga sekaligus menjawab pesimisme berbagai pihak di awal tahun yang memperkirakan penyerapan anggaran hanya di kisaran 80 persen bahkan di bawahnya.
Tidak hanya itu, pujian lain yang dilontarkan Jokowi adalah berhasilnya Kementerian PUPR dalam merealisasikan perintah Presiden di mana pengerjaan proyek harus dimulai di awal tahun. Ini ditandai dengan adanya penandatanganan kontrak 644 paket hari ini dari total paket‎ 10.649 paket yang akan ditandatangani sepanjang 2016.
"Pola-pola baru seperti ini terus akan saya dorong, akan saya tekankan pada seluruh kementerian, saya berbahagia sekali di Kementerian PUPR, sudah bisa memulai seperti yang 4-5 bulan lalu saya sampaikan," puji Jokowi.
Dengan penyerapan anggaran sudah bisa dilakukan di awal tahun seperti itu, dikatakan Jokowi mampu menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. (Yas/Nrm)
Kementerian PUPR Dipuji Presiden Jokowi
Presiden Jokowi mengacugi jempol pencapaian penyerapan anggaran Kementerian PUPR yang sepanjang 2015 mencapai 94 persen.
diperbarui 06 Jan 2016, 13:00 WIBDiterbitkan 06 Jan 2016, 13:00 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau proyek Tol Trans Sumatera. (Foto: Zulfi Suhendra/Liputan6.com)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Masyarakat Didorong Lebih Kritis Demi Hindari Hoaks Selama Pilkada 2024
Top 3 Berita Bola: Penampilannya Bikin Kecewa, Manchester United Berencana Lepas Lagi Pemain Barunya
Bela Nelayan Kecil, KKP Minta Hasil Tangkapan Bisa Dijual Pasar Internasional
Diminati, Permintaan Ekspor Pasir Laut Indonesia Capai Lebih dari 1 Miliar Kubik
Jennie BLACKPINK Diduga Jadi Korban Rasis Margaret Qualley Saat Menghadiri Paris Fashion Week
Sinopsis Film The Shining, Kisah Misteri di Balik Pintu 237 Hotel Overlook
Melihat Pengecekan Kualitas Avtur di Depot Pengisian Pesawat Udara Soekarno-Hatta
Chiki Fawzi Ungkap Keinginan Mendiang Marissa Haque yang Belum Sempat Diwujudkan
Lupakan Zombie, Mayit Hidup Bakal Meneror Habis-habisan Zona Merah dan Aghniny Haque
7 Zodiak yang Punya Relasi Sosial Paling Luas, Ekstrover dan Penuh Energi
Heboh Kapsul Bunuh Diri Ilegal di Swiss
Memahami 7 Tipe MBTI Saat Dilanda Depresi, Mana yang Lebih Bijak Mengatasi?