Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Logistik, anak usaha PT KAI (Persero) menyatakan bakal mengoperasi kereta api pelabuhan Priok pada pekan Maret 2016. Perusahaan melaporkan kini pembangunan proyek tersebut mencapai 95 persen.
Direktur Operasi, PT Kereta Api Logistik Sugeng Priyono mengatakan, saat ini perusahaan sedang merapikan pembangunan kereta tersebut.
"Hari ini uji coba pemanfaatan bongkar muat di sini. Uji coba. Secara keseluruhan infrastruktur pendukung, kira-kira 95 persen. Kurang kecil-kecilah kayak lampu, kantor. Rencananya nama stasiunnya Stasiun JICT," kata dia Jakarta, Kamis (18/2/2016).
Perusahaan akan mengoperasikan 2 unit kereta api. Jadi, untuk pergi pulang menjadi 4 kereta api. Untuk muatannya (pergi pulang) mencapai 60 gerbong datar (GD) atau setara dengan 120 kontainer per hari. "1 gerbong datar isinya 2 Teus (kontainer)," ungkap dia.
Dia mengatakan, rute kereta tersebut menuju terminal Cikarang Dry Port. Dia juga bilang, rute kereta juga dimungkinkan bertambah dengan mempertimbangkan potensi logistik.
"‎Cikarang Dry Port, bisa dimungkinkan juga dari Gedebage. Bisa dikembangkan juga di beberapa daerah, di titik yang berpotensi untuk angkutan logistik di daerah Cibungur itu yang sebelahnya Cikampek. Nanti dimungkinkan di barat itu daerah Serang yang dekat pusat industri Cilegon itu," ungkapnya.
‎Pihaknya mengatakan, kereta pelabuhan memiliki beberapa manfaat yakni memiliki akses yang dekat dengan pelabuhan. Kemudian, mengurangi kepadatan di jalan. Meski begitu, pihaknya mengatakan masih enggan membeberkan tarif kereta pelabuhan.
"‎Kita belum bicara tarif. Saya berharap pemerintah mendorong angkutan logistik dengan kereta api. Tarif kereta api agar bisa bersaing dengan truk. Kalau para logister ya masih menggunakan truk, mungkin dia lebih murah, lebih simpel. Yang pasti tidak bisa lah kita angkut semuanya pakai kereta api, tidak mungkin," pungkas Sugeng. (Amd/Ndw)
  Â
Kereta Pelabuhan Bakal Resmi Operasi Maret 2016
Pembangunan proyek tersebut mencapai 95 persen.
diperbarui 18 Feb 2016, 15:20 WIBDiterbitkan 18 Feb 2016, 15:20 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
3 Destinasi Bersejarah di Gorontalo untuk Akhir Pekan Bersama Keluarga
Sejarah Kereta Api Legendaris Argo Parahyangan yang Kini Tinggal Kenangan
Bagaimana Ciri-Ciri Orang yang Diampuni Dosanya? Ustadz Adi Hidayat Menjawab
Inovasi Samsat Budiman dan Samsat Corporate Berhasil Raup Rp19,363 Miliar dari Pajak Kendaraan
Mengenal Tradisi Popokan, Warisan Budaya Masyarakat Jawa Penuh Makna
Perkuat Sinergi, Kementerian Hukum Teken 30 Kerja Sama dengan Mitra Kerja
Sejarah Penampakan UFO, dari Peradaban Kuno hingga Era Modern
Orang Islam Bekerja kepada Nonmuslim Jangan Kecil Hati, Begini Kata Gus Baha
Ruben Amorim Beberkan Pemain Manchester United yang Punya Potensi Besar Berkembang
Menikmati Keajaiban Alam di Puncak Guha Garut
Rencana Perubahan Konsep PPDB Mulai 2025, Sistem Zonasi Tetap Dipertahankan?
VIDEO: Briptu Fadhilatun Nikmah, Polwan Pembakar Suami hingga Tewas Divonis 4 Tahun Penjara