3 Trik Cerdas Kelola Gaji Pertama

Trik agar kamu tidak bisa kebablasan menggunakan gaji pertama.

oleh Dhita Koesno diperbarui 20 Nov 2016, 10:01 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2016, 10:01 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Jutaan mahasiswa lulus dari perguruan tinggi setiap tahunnya. Setelah mendapat gelar sarjana dan bisa diterima kerja, biasanya bingung menggunakan gaji pertama untuk apa, terkadang malah bisa kebablasan menggunakan uangnya untuk kebutuhan-kebutuhan yang tidak penting

Agar dapat mengelola uang dengan baik, laman dispatch.com memberi tips bagi para sarjana yang baru lulus dan diterima bekerja, berikut ulasannya:

1. Simpan sebagian gaji

Saat baru lulus dan diterima bekerja, tentu saja Anda akan mendapat gaji pertama. Biasanya setelah bisa menghasilkan uang sendiri ada rasa bangga dan merasa bebas menggunakan uangnya untuk apa saja.

Agar tak kebablasan, sedari awal biasakan untuk tidak menghabiskan semua gaji yang diterima. Simpan sebagian uang yang Anda terima, hal ini tentu berguna dan mempersiapkan untuk biaya yang tak terduga.

2. Persiapkan tabungan pensiun sejak dini

Bagi pemula memikirkan tentang  pensiun memang  tidak pernah terlintas di pikiran. Tetapi Anda sebaiknya melakukan hal ini, persiapkan tabungan pensiun ketika mulai bekerja, semakin banyak uang yang Anda simpan, maka semakin rendah juga kecemasan menghadapi masalah.

Selain itu, misalnya tiba-tiba berhenti bekerja, Anda sudah ada cadangan uang sementara selama mencari pekerjaan lain.

3. Waspada pencurian identitas

Banyak orang, khususnya kaum muda saat ini menggampangkan segala hal, termasuk menggunakan transaksi secara online, seperti belanja, membeli tiket, dan segalanya dilakukan secara online, hal ini membuat mereka sangat rentan terhadap pencurian identitas jika tidak berhati-hati.

Waspadalah akan hal ini, rutin lakukan pengecekan di transaksi perbankan Anda uang yang masuk dan keluar, selain itu pastikan juga untuk tidak pernah berbagi informasi sensitif secara online.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya