Sidak ke Pasar Kramat Jati, Mendag Sebut Harga Bawang Stabil

Mendag Enggartiasto Lukita sidak ke sejumlah pasar untuk memantau kesiapan pasokan dan harga bahan pokok jelang Natal.

oleh Septian Deny diperbarui 15 Des 2016, 07:59 WIB
Diterbitkan 15 Des 2016, 07:59 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional di Jakarta. Sidak ini dilakukan untuk memantau kesiapan pasokan dan harga bahan kebutuhan pokok jelang Natal dan Tahun Baru.

Lokasi pertama, Enggartiasto mengunjungi Pasar Induk Kramat Jati. ‎Dia mengatakan, kedatangannya ke pasar tersebut untuk meninjau harga sayuran. Hal itu mengingat Pasar Induk Kramat Jati merupakan pasar utama pemasok komoditas sayuran ke berbagai daerah.

"Ya jadi pagi ini kita lihat perkembangan harga sayur, bawang, cabai," ujar dia di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Kamis (15/12/2016).

Dia mengungkapkan, sejauh ini harga sayuran di pasar tersebut relatif stabil, terutama untuk bawang merah. Di pasar tersebut, bawang merah dijual dengan harga Rp 20 ribu-Rp 25.000 per kg.

Enggartiasto ingin agar kestabilan harga ini tetap terjaga.‎ "Untuk bawang harga relatif stabil. Yang kita jaga sekarang justru jangan sampai terlalu turun harganya yang merugikan petani kita," kata dia.

Dia menuturkan, pemerintah ingin agar kestabilan harga sayuran ini tetap ter‎jaga. Dengan demikian, petani, pedagang dan konsumen sama-sama diuntungkan.

‎"Tujuannya kita cari kesimbangan perolehan petani dan penjual. Sekarang masih dalam range stabil, karena ini  bicara supply demand," ujar dia.

‎Setelah berkunjungan ke Pasar Induk Kramat Jati, Enggartiasto juga melanjukan sidak ke Pasar Minggu, Pasar Tebet Barat dan terakhir ke Pasar Induk Beras Cipinang‎.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya