Jasa Marga Klaim Keluar Tol Tangerang Tak Macet Pasca Integrasi

Jasa Marga menilai jika antrean di gerbang tol akses keluar/off ramp di GT Karang Tengah kini terkendali.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 11 Apr 2017, 12:00 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2017, 12:00 WIB
Gerbang Tol Karang Tengah (Foto: Ilyas/Liputan6.com)
Gerbang Tol Karang Tengah (Foto: Ilyas/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan integrasi dengan meniadakan layanan pembayaran pada gerbang tol (GT) Karang Tengah terhitung Minggu (9/4/2017).

Berdasarkan hasil pantauan lalu lintas pada Senin (10/4/2017) malam, Jasa Marga menilai jika antrean di gerbang tol akses keluar/off ramp di GT Karang Tengah kini terkendali.

AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru‎ mengungkapkan, antrean di GT Karang Tengah Barat atau GT Kunciran yang menuju perumahan Alam Sutera atau antrean di GT Karawaci berkisar tidak melebihi 500 meter (m).



"Bahkan kondisi antrean di GT Karawaci terkonsentrasi di lajur depan gerbang tol, sehingga tidak sampai berimbas ke  jalan utama Jalan Tol Jakarta-Tangerang," jelas dia di Jakarta, Selasa (11/4/2017).

"Selanjutnya kami mohon maaf atas ketidaknyamanan proses transisi yang terjadi di integrasi sistem transaksi Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak," tambah dia.

Heru mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan partisipasi pengguna jalan untuk bersama-sama melakukan proses transisi  dari pembayaran tunai menjadi pembayaran e-payment.

"Kami akan terus meningkatkan pelayanan dan perbaikan agar proses transisi penggunaan transaksi tunai menjadi e-payment akan terus berjalan," ujar Heru.

Heru meyakini dengan semakin banyaknya pengguna jalan tol yang menggunakan e-payment akan bermanfaat  bagi pengurangan antrian di gerbang tol.

"Kami menghimbau kepada pengguna jalan tol untuk melakukan transaksi tol dengan praktis, cepat dan mudah menggunakan e-toll," dia menandaskan.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna mengatakan, ‎dengan penghapusan gerbang tol ini maka diterapkan sistem integrasi antara ruas tol Jakarta-Tangerang (segmen Simpang Susun Tomang-Tangerang Barat) dengan ruas tol Tangerang-Merak (segmen Tangerang Barat-Cikupa).

Dengan sistem integrasi ini, para pengelola ruas tol yaitu PT Jasa Marga dan PT Marga Mandalasakti ‎menerapkan skema satu tarif dari Simpang Susun Tomang hingga ke Cikupa. (Yas/nrm)

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya