6 Tips Raih Sukses dari Bisnis Barbershop

Berikut ini adalah langkah-langkah memulai bisnis barbershop agar sukses dan berhasil.

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 16 Mar 2018, 08:00 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2018, 08:00 WIB
Barbershop
ilustrasi barbershop Foto: Modernmixvancouver.com.

Liputan6.com, Jakarta - Bisnisbarbershop adalah salah satu bisnis yang lagi ramai dan berkembang pesat belakangan ini. Bisnis yang satu ini ternyata memiliki prospek yang bagus untuk dilakukan karena walaupun terlihat biasa saja ternyata bisa menghasilkan keuntungan yang memuaskan.

Perkembangan bisnis barbershop berbanding lurus dengan meningginya selera fesyen kaum pria. Karena itu, bisnis yang satu ini bisa menjadi pendorong Anda untuk memulai berbisnis.

Namun, ternyata memulai bisnis ini membutuhkan persiapan yang matang sekaligus skill yang baik. Berikut ini adalah langkah-langkah memulai bisnis barbershop, seperti dikutip dari Cermati.com:

1. Cari Barber yang Berpengalaman

Setiap barbershop membutuhkan seorang barber yang lebih sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Bahkan, kesuksesan bisnis ini tergantung pada keterampilan dan juga pengalaman barber yang Anda rekrut.

Seorang barber yang baik harus menguasai skill potongan rambut model kekinian sehingga menarik hati pelanggan untuk selalu setia berkunjung.

Tidak hanya itu, seorang barber juga harus bersikap ramah dan sopan ketika berinteraksi dengan pelanggan. (Baca Juga: Belum Mendapat Balasan Surat Lamaran? Mungkin Ini Penyebabnya)

2. Dapatkan Lokasi yang Ramai Dilalui Banyak Orang

Dalam dunia bisnis, pemilihan lokasi yang strategis menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kesuksesan pemasaran dari suatu bisnis. Jadi, semakin strategis lokasi yang Anda pilih untuk berbisnis, maka semakin tinggi pula penjualan yang dilakukan dan juga sebaliknya.

Jika Anda mendapatkan lokasi yang tidak strategis, tentu akan berakibat kurang bagus bagi kelangsungan bisnis ke depannya. Karena itu, sebelum memulai suatu bisnis, tentukanlah lokasi tempat yang paling strategis atau yang ramai dilalui banyak orang.

3. Ciptakan Suasana yang Buat Konsumen Nyaman

Barber shop hungky dory
Barber shop Hunky Dory mendadak viral di jejaring sosial setelah Presiden Joko Widodo atau Jokowi memotong rambut di barbershop tersebut. (Liputan6.com/Darno)

Kenyamanan tempat barbershop merupakan hal penting. Sebab ketika pelanggan datang berkunjung, tentu akan ada proses mereka untuk menunggu giliran untuk dicukur rambutnya.

Karena itu, sediakanlah sarana penunjang kenyamanan mereka untuk menunggu, seperti kursi tunggu yang nyaman, AC, TV, radio atau MP3 player, majalah, koran atau buku, dan jangan lupa air mineral.

4. Tawarkan Paket Pilihan yang Lebih dari Sekadar Mencukur

Ancient barbershop in China
Source: Indiatimes.com

Sebagian pelanggan yang datang mengunjungi barbershop Anda tidak hanya ingin mencukur rambut. Karena itu, cobalah membuka jasa spesial lain seperti creambath, hair coloring, cukur kumis dan jenggot, atau bahkan pemijatan.

Jadi, jika Anda ingin membuka bisnis barbershop dengan tema berbeda dari yang lain, Anda bisa menyediakan jasa spesial seperti itu sesuai dengan keinginan tiap-tiap pelanggan. Selain itu, Anda juga bisa memberikan paket yang tergolong lebih murah jika diminati banyak orang.

5. Selalu Ikuti yang Sedang Jadi Tren

20170201-Tukang Cukur Ini Potong Rambut Pakai Api-Jalur Gaza
Pelanggan memotong rambutnya di barbershop milik Ramadan Edwan, seorang tukang cukur asal Palestina, di kamp pengungsian Rafah, di selatan Jalur Gaza, Rabu (1/2). Ramadan Edwan menggunakan api untuk mencukur rambut pelanggannya(MAHMUD HAMS/AFP)

Cara ampuh dalam memulai mengembangkan bisnis barbershop yang terakhir adalah dengan mengikut tren gaya rambut kekinian. Tentu hal ini menjadi poin plus dan pembeda antara barbershop dan pangkas rambut biasa. Sebagai pebisnis di bidang ini, Anda harus terus mengamati tren gaya rambut masa kini supaya tidak ketinggalan zaman.

Apalagi jika target konsumen Anda adalah dari kalangan anak muda yang sudah pasti suka mengikuti tren fesyen dan style rambut. Nah, dengan begitu, pelanggan akan senang meminta jasa Anda setiap mereka membutuhkan.

6. Beri Layanan Lebih dan Promo

Membaca di Barbershop
Anak-anak dapat diskon bila mampu membaca di barbershop ini (foto : huffingtonpost.com)

Ada berbagai cara yang dapat dikerjakan untuk menarik pelanggan untuk mengunjungi barbershop Anda. Gunakanlah sistem menarik yang masih jarang dipakai, yaitu sistem booking.

Sistem booking ini memiliki kelebihan, yaitu pelanggan tidak perlu menunggu lama-lama untuk mencukur rambut mereka karena sudah menjadwalkan diri.

Selain itu, Anda juga bisa menawarkan sistem kupon kepada pelanggan yang sudah berkunjung lebih dari tiga kali ke barbershop Anda. Sistem kupon ini bisa memberikan potongan harga atau bahkan gratis cukur rambut.

 

Mengapa Pengusaha Harus Berani Berbeda?

Tukang cukur.
Lambang barbershop. (sumber: pinterest)

Langkah-langkah dalam memulai bisnis barbershop di atas bisa Anda lakukan. Bisa jadi dengan menerapkan beberapa langkah tersebut, Anda bisa memiliki bisnis barbershop yang memberikan profit sesuai yang diharapkan.

Selain itu, cobalah menjadi pebisnis yang unik dan berbeda dari yang lain di bidang barbershop ini. Terapkanlah inovasi-inovasi baru yang masih jarang atau bahkan belum pernah ada agar calon pelanggan penasaran dan tertarik untuk mencoba jasa Anda. Selamat mencoba!

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya