Miliarder Ini Berambisi Ajak Manusia Pindah ke Mars

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu miliarder di dunia Elon Musk, ternyata memiliki visi yang terbilang sangat luar biasa. Bagaimana tidak, di masa depan, Musk mengatakan, teknologi roket mampu membawa siapa pun pindah ke Mars dan ke tempat-tempat di luar jangkauan lainnya.

"Dan mobil berbahan bakar minyak akan punah sama seperti mesin uap," kata Musk seperti dikutip dari laman CNBC, Rabu (16/5/2018).

Pada akhir pekan lalu SpaceX, perusahaan yang dipimpinnya, meluncurkan sekaligus mendaratkan Falcon 9 Block 5. Itu adalah versi terbaru roket yang bisa diperbarui milik perusahaannya.

Selama ini roket terkenal hanya bisa digunakan satu kali sebelum akhirnya di buang ke lautan lepas. Namun perusahaan-perusahaan seperti SpaceX dan Blue Origin milik miliarder Jeff Bezos kini mampu meluncurkan dan mendaratkan ulang roket yang telah digunakan. Itu dapat menghemat waktu dan uang.

"Saya sering mendengar kata mustahil. Tapi di masa depan, akan terasa aneh karena kita pernah membuang roket sekali pakai dibandingkan menggunakannya kembali," ungkap Musk.

Ia menjelaskan, generasi roket berikutnya, BFR akan mampu membuka pintu kolonisasi luar angkasa. Di mana kondisi tersebut mampu membuat siapa saja pindah ke bulan, Mars hingga ke planet-planet terluar.

Tahun lalu, Musk mengatakan dirinya bertujuan meluncurkan roket tanpa awak ke Mars untuk pertama kalinya pada 2020. Sang miliarder kini berkata, dirinya tengah berharap dapat mengajak manusia ke Mars pada 2024.

Musk menerangkan, dirinya sangat termotivasi dengan tekad agar terus merasa optimis tentang masa depan.

"Hal yang memotivasi saya adalah saya ingin mampu berpikir tentang masa depan dan berpikir positif tentangnya," tutur Musk.Baginya, dia ingin melakukan apapun sebisanya demi memiliki masa depan yang lebih baik.