Imbangi Kemajuan Teknologi, Semen Baturaja Gandeng Telkom Indonesia

Semen Baturaja menjalin kerja sama dengan PT Telkom Indonesia sebagai salah satu bentuk Sinergi antar BUMN.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 04 Jan 2019, 09:45 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2019, 09:45 WIB
PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) mulai mengimplementasikan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) terdepan berbasis System Application and Product In Data Processing (SAP). Dok: Instagram Semen  Baturaja
PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) mulai mengimplementasikan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) terdepan berbasis System Application and Product In Data Processing (SAP). Dok: Instagram Semen Baturaja

Liputan6.com, Jakarta Mengawali 2019, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) mulai mengimplementasikan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) terdepan berbasis System Application and Product In Data Processing (SAP).

Direktur Utama (Dirut) SMBR, Jobi Triananda Hasjim mengemukakan sistem yang digunakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipimpinnya juga banyak diterapkan oleh perusahaan-perusahaan terkemuka di dunia.

“Jadi tidak berlebihan jika saya mengatakan SMBR siap menghadapi revolusi industri 4.0 dan menuju perusahaan kelas dunia,” jelas dia, Jumat (4/1/2019).

Menurut Jobi, proyek implementasi ERP berbasis SAP di SMBR bernama GADING Project, yang merupakan singkatan dari Great Achievement, Absolute Team Work & Respect,Do your Best, Integration All, Never Give Up, Go Success. ERP Berbasis SAP ini diterapkan agar manajemen data/informasi menjadi lebih terintegrasi dan teratur.

Karena itulah, SMBR menjalin kerja sama dengan PT Telkom Indonesia (Persero) sebagai salah satu bentuk Sinergi antar BUMN dalam mengimplementasikan sistem ERP berbasis SAP di SMBR.

"Kick off project ini sendiri telah dilaksanakan pada 12 Februari 2018 yang lalu, dan project ini menjadi salah satu project yg on schedule karena berhasil diselesaikan dalam kurun waktu 10 (sepuluh) bulan saja" katanya

Menurut Jobi, sebelumnya SMBR juga telah menerapkan sistem ERP yang juga cukup banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar.

Namun, setelah dilakukan riset yang lebih mendalam, BUMN yang dipimpinnya memerlukan sebuah sistem ERP yang mampu mengintegrasikan proses bisnis perusahaan yang semakin kompleks.

“Sehingga perlu ditangani dengan bantuan teknologi informasi (TI) yang lebih memadai, terintegrasi dan mutakhir,” katanya.

 

Aplikasi Dunia

Jobi menambahkan saat ini sistem juga harus mampu menciptakan kemudahan, kecepatan dan kenyamanan bagi mata rantai bisnis di lingkungan perusahaan. Baik bagi pemasok, pelanggan, unit-unit kerja di lingkungan SMBR, serta stakeholder lainnya.

“Untuk itulah dipilih ERP berbasis SAP yang dinilai mampu mengakomodir kebutuhan tersebut,” ujarnya.

Jobi menilai ERP berbasis SAP merupakan sistem aplikasi kelas dunia yang telah memiliki standar proses bisnis "best practice" yang dapat diadopsi agar SMBR ke depannya menjadi perusahaan yang mampu bersaing di bisnis global. Selain itu, ERP berbasis SAP menurut Jobi juga memilik tata kelola yang baik.

Saat ini beberapa modul SAP yang telah diterapkan meliputi Finance, Controlling, Fund Management, Budget Planning & Consolidation (Planning), Sales & Distribution, Material Management, Production Planning & Quality Management, Plant Maintenance, Human Capital Management (Payroll).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya