Harga Daging Ayam di Pasar Tradisional Turun

Permintaan turun, harga daging ayam di pasar tradisional juga turun.

oleh Ayu Lestari Wahyu Puranidhi diperbarui 25 Feb 2019, 12:01 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2019, 12:01 WIB
Pedagang Ayam
Jelang Imlek, Harga Daging Ayam Stabil

Liputan6.com, Jakarta - Sudah beberapa hari ini harga daging ayam mengalami penurunan di pasar Pondok Gede, Bekasi. Hal ini dibenarkan oleh Tardi, salah satu pedagang daging ayam di pasar tersebut.

"Harganya turun karena daya jualnya menurun juga," ujar Pak Tardi pada Liputan6.com di Pasar Pondok Gede, Bekasi, Senin (25/2/2019). Daya jual turun karena permintaan juga mengalami penurunan. 

Saat ini harga daging ayam yang berukuran besar yaitu Rp 45 ribu per ekornya, yang sebelumnya dapat dijual dengan Rp 50 ribu per ekor. Sedangkan harga daging ayam berukuran tanggung saat ini Rp 30 ribu yang sebelumnya Rp 32 ribu.

Sementara itu untuk harga daging ayam yang berukuran kecil saat ini dibandrol dengan harga Rp 25 ribu per ekor yang sebelumnya Rp 28 hingga Rp 29 ribu per ekornya.

Penurunan harga juga terjadi pada ayam hidupnya. Harga ayam hidup turun Rp 2.000 ribu per ekornya. Saat ini ayam hidup yang berukuran kecil dijual dengan harga Rp 22 ribu per ekor, sedangkan yang besar Rp 20 ribu per kilogram (kg).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tak Stabil

Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Telur di Jakarta Naik 21 Persen
Pedagang menjual telur ayam di pasar tradisional di Jakarta, Kamis (6/12). Di tingkat pengecer, harga telur ayam mencapai Rp 28.000/kg. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

"Harga ayam tidak stabil, kadang naik kadang turun. Tidak bisa dipastikan kapan naik dan turunnya," ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh pedangan lainnya, seperti pada gerai ayam Ibu Hj. Mus.

Saat ini harga daging ayam berukuran besar dijual dengan harga Rp 48 ribu per ekornya, yang sebelumnya dapat dijual hingga Rp 50 ribu per ekor. Sedangkan untuk yang berukuran kecil saat ini dibandrol Rp 30 ribu per ekor.

"Harga daging ayamnya turun, jadi harga ayam hidupnya juga mba," jelasnya kepada Liputan6.com

Lain halnya dengan Pak Tardi, Ibu Mus mengakui jika penjualan ayam di gerainya masih stabil meskipun tidak seramai pada akhir pekan. Setiap harinya ia mampu menjual 100 ekor ayam.

Meskipun harga daging ayam terpantau turun, harga telur ayam masih terpantau stabil.

"Harga telur ayam masih stabil, sekarang Rp 23 ribu per kg," ujar Pak Ipin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya