Liputan6.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk atau emas Antam tak bergerak dari posisi Rp 663 ribu per gram pada perdagangan Selasa (21/5/2019). Pada Senin kemarin, harga emas Antam dipatok di level yang sama dengan hari ini.
Demikian pula harga buyback emas Antam tetap di posisi Rp 588 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 588 ribu per gram.
Advertisement
Baca Juga
Adapun Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.32 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam masih tersedia.
Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sementara, di gerai penjualan emas Antam lain bisa berbeda.
Sementara untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 6.870.000. Adapun, ukuran 20 gram di angka Rp 13.190.000.
Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Sertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen).
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Rincian Harga
Rincian harga emas Antam:
* Pecahan 0,5 gram Rp 356.000
* Pecahan 1 gram Rp 663.000
* Pecahan 2 gram Rp 1.275.000
* Pecahan 3 gram Rp 1.891.000
* Pecahan 5 gram Rp 3.135.000
* Pecahan 10 gram Rp 6.205.000
* Pecahan 25 gram Rp 15.405.000
* Pecahan 50 gram Rp 30.735.000
* Pecahan 100 gram Rp 61.400.000
* Pecahan 250 gram Rp 153.250.000
* Pecahan 500 gram Rp 306.300.000
* Pecahan 1.000 gram Rp 612.600.000.
Advertisement
Emas Dunia
Harga emas stabil pada hari Senin (Selasa pagi WIB) usai naik tipis dari level terendah lebih dari dua minggu di awal sesi, di tengah jatuhnya pasar saham menjelang rilis risalah Bank Sentral AS atau The Fed dari pertemuan terakhirnya.
Dilansir dari Reuters, Selasa (21/5/2019), harga emas di pasar spot tidak berubah di level USD 1.276,94 per ounce, setelah menyentuh level terendah sejak 3 Mei 2019 di USD 1.273,22 per ounce pada awal sesi. Harga emas berjangka AS naik tipis 0,1 persen menjadi USD 1.277,3 per ounce.Â
BACA JUGA
Investor mengalihkan fokus ke risalah The Fed pada hari Rabu, yang diharapkan untuk memberikan petunjuk lebih lanjut dari hasil pertemuan bank sentral 1 Mei, di mana para pembuat kebijakan memutuskan untuk mempertahankan suku bunga stabil dan mengisyaratkan peluang untuk menyesuaikan suku bunga dalam waktu dekat. Harga emas bakal terangkat jika suku bunga acuan turun.
Pasar saham global terpukul karena kekhawatiran yang meningkat tentang dampak meningkatnya tindakan keras AS terhadap Huawei Technologies Co Ltd China, yang mengintensifkan perang dagang yang berkepanjangan antara dua ekonomi terbesar dunia.
Dolar AS membatasi daya tarik emas batangan karena indeks dolar bertahan di dekat level tertinggi dua minggu. Pekan lalu indeks mencatat kenaikan mingguan terbesar sejak awal Maret, didukung oleh data perumahan AS yang kuat dan laporan yang menunjuk pada pengangguran yang lebih rendah.
Iran mendapat peringatan baru dari Presiden AS Donald Trump. Melalui akun Twitternya pada hari Minggu, Presiden AS Donald Trump mengancam akan membuat riwayat Teheran secara resmi berakhir atau tamat jika Iran nekat ingin berperang dengan AS.
Di antara logam lainnya, harga perak naik 0,4 persen menjadi USD 14,45 per ounce, setelah menyentuh level terendah lebih dari lima bulan pada USD 14,33. Platinum stabil di USD 813,75 per ounce, sementara paladium naik 2,1 persen menjadi USD 1,337.51.