Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia mematok target inflasi untuk tahun depan atau 2020 berada di kisaran angka 3 persen. Angka ini dipatok lebih kecil dari target yang ditetapkan pada tahun ini sebesar 3,5 persen plus minus 1 persen.
Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution , mengatakan angka yang ditargetkan tersebut sudah dalam pertimbangan matang. Sebab, untuk mematok angka 3,0 persen pemerintah lebih dulu berkaca pada perkembangan inflasi yang terjadi dari tahun-ketahun selalalu terjaga dengan baik.
Advertisement
Baca Juga
"Kita semua tahu bahwa inflasi kita cukup bisa dikendilikan dalam beberapa tahun terkahir dan ke depan targetnya akan gerak turun. Tahun depan 3,0 persen plus minus 1 persen," kata Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasuition, saat ditemui di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (25/7/2019).
"Sehingga kita memang perlu turus menerus melakukan hal-hal untuk mendorong inflasi makin lama makin rendah. Walaupun kalau dibilang rendah kita targetnya bukan 0," sambungnya.
Strategi Pengendalian Inflasi
Menko Darmin melanjutkan, untuk mendukung target tersebut maka apa yang sudah dilakukan pemerintah ke depan melalui strategi 4K (keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif) akan terus dilanjutkan untuk menjaga capaian inflasi.
"Ke depan, pemerintah daerah diharapkan semakin berperan aktif mengoptimalkan pemanfaatan infrastruktur yang telah dibangun serta melakukan inovasi pengendalian inflasi," katanya
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) inflasi selama bulan Juni 2019 sebesar 0,55 persen, Untuk inflasi tahun kalender yaitu Januari-Juni 2019 mencapai 2,05 persen, sedangkan inflasi tahun kalender sebesar 3,28 persen.
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
Sinergi Lintas Sektor
Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, menyebutkan ada tiga kunci penting dalam pengendalian inflasi, yakni sinergitas antara pemerintah pusat, daerah dan Bank Indonesia. Selain itu, adaptasi dalam inovasi, serta inovasi kerjasama perdagangan antar daerah.
Dia mengatakan, sinergi kuat antara pemerintah pusat, daerah dan Bank Indonesia merupakan kunci sukses pengendalian inflasi yang terjaga rendah pada kisaran 3 persen.
"Realisasi inflasi pada 4 tahun terakhir dapat dijaga sedikit di atas 3 persen. Pencapaian tersebut masih dalam rentang sasaran nasional sebesar 3,5 persen dengan deviasi 1 persen," jelas dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement