PLN Gandeng PTN dan LIPI Tingkatkan Penelitian dan Pengembangan

PLN menyadari riset dan inovasi bisa diraih dengan membangun sinergi dengan Perguruan Tinggi dan Lembaga Penelitian.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 28 Nov 2019, 19:30 WIB
Diterbitkan 28 Nov 2019, 19:30 WIB
Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani
Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) menggandeng empat Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), untuk melakukan penelitian dan pengembangan mengenai tantangan bisnis ke depan.

Pelaksana tugas Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani mengatakan, selain berkomitmen memenuhi kebutuhan energi listrik, PLN mendorong generasi muda Indonesia unggul dengan menguasai ilmu pengetahuan melalui kegiatan penelitian khususnya pada sektor kelistrikan.

"PLN mendorong Indonesia unggul, kita lihat jurnal Indonesia masih sedikit, mungkin ketertarikan penelitian masalahnya itu saja," kata Inten, di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Kamis (28/11/2019).

PLN pun membuka kerjasama dengan empat PTN yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), untuk meningkatkan kapasitas penelitian dan pengembangan (Litbang).

"Kami ingin kontribusi untuk meningkatkan daya saing Indonesia dibidang riset, progrm strategisnya pemerintah memberikan intensif keperushaan yang memberikan riset," tuturnya.

Menurutnya, PLN menyadari riset dan pengembangan berkualitas dan inovasi unggul, bisa diraih dengan membangun suatu sistem sinergi antara PLN dan Perguruan Tinggi serta Lembaga Penelitian lainnya.

Melalui Perjanjian Kerjasama ini, seluruh pihak sepakat PLN untuk melakukan penelitian bersama (Joint Research) pada beragam bidang. Penelitian ini penting dilakukan karena peran Litbang adalah sebagai indera dari perusahaan, yang diharapkan mampu menangkap signal dilingkungan bisnis PLN, untuk kemudian diproses menjadi pengetahuan dan rekomendasi yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan strategis perusahaan.

"Sinergi PLN Puslitbang bersama 4 PTN dan LIPI mendukung keberlangsungan bisnis perusahaan melalui hasil riset dan pengembangan yang berkualitas, menghasilkan inovasi yang unggul," ungkap Inten.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Energi Baru Terbarukan

20160302-Panel Surya ESDM-Jakarta- Gempur M Surya
Seorang petugas memeriksa panel surya di kantor Kementrian ESDM, Jakarta, Rabu (2/3/2016). Dalam APBN 2016, Kementerian ESDM mengalokasikan dana sebesar Rp 1,4 triliun untuk pengembangan aneka energi terbarukan. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

PLN bersama PTN dan LIPI akan berkontribusi dalam penelitian Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai upaya elektrifikasi daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T) yang sulit diakses, serta penerapan IOT kedalam jaringan listrik menjadi Smart Grid.

Kerjasama penelitian ini mencakup 5 bidang yaitu pembangkitan, transmisi, distribusi, bisnis korporat, dan niaga. Dengan sinergi ini diharapkan dapat memberikan inovasi-inovasi guna pemutakhiran teknologi baik yang berkaitan dengan elektrifikasi dan operasional infrastruktur ketenagalistrikan, juga peningkatan pelayanan pelanggan.

‎"Disini banyak area untuk riset ini praktis sesuai yang kita butuhkn, ini otomatis akan memperkaya pengetahuan mahasiswa,"tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya