Liputan6.com, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengasumsikan, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada 2019 lalu bisa mencapai hingga sekitar 16,3 juta kunjungan.
Kepala BPS Suhariyanto menyampaikan, jumlah wisman di Indonesia secara kumulatif pada kurun waktu Januari-November 2019 adalah sekitar 14,9 juta kunjungan.
Adapun pada November 2019 kunjungan wisatawan asing ke Tanah Air sekitar 1,3 juta kunjungan, menurun 4,67 persen dibanding Oktober sebelumnya.
Advertisement
"Secara pola jumlah wisman pada bulan November cenderung menurun, dan baru akan naik lagi pada Desember," jelas Suhariyanto saat sesi konferensi pers di kantornya, Jakarta, Kamis (2/1/2020).
Baca Juga
Kedatangan wisman pada akhir tahun memang jadi pola yang rutin terjadi setiap tahunnya. Suhariyanto kemudian berandai-andai, jika jumlah wisatawan asing meningkat sama seperti pada Desember 2018, maka total wisman di 2019 bisa mencapai 16,3 juta kunjungan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Lebih Rendah
Sebagai catatan, jumlah tersebut masih lebih kecil dibanding proyeksi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang sebesar 20 juta, yang kemudian direvisi menjadi 18 juta kunjungan.
"Kita lihat nanti jumlah wisman pada bulan Desember yang biasanya mengalami peningkatan. Kalau kita asumsikan di bulan Desember ini sama dengan tahun yang lalu, 1,4 juta, maka jumlah wisman kita pada 2019 akan sekitar 16,1 sampai 16,3 juta," tuturnya.
Advertisement