Arsenal Dapat Mimpi Buruk di Dubai, Lini Serang Tim Lumpuh pada Momen Krusial

Badai cedera terus menghantam Arsenal tanpa ampun. Kini giliran Kai Havertz yang dikabarkan tumbang dengan cedera hamstring saat menjalani latihan di Dubai, memperparah krisis lini serang yang sudah melanda tim London Utara ini.

oleh Rahmat Fathurahman diperbarui 12 Feb 2025, 22:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2025, 22:00 WIB
Granit Xhaka Antar Arsenal Tekuk PSV Eindhoven di Liga Europa
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta menyaksikan pemainnya bertanding melawan PSV Eindhoven selama pertandingan lanjutan Liga Europa di stadion Emirates di London, Kamis, 20 Oktober 2022. Arsenal menang tipis atas PSV 1-0. (AP Photo/Ian Walton)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Badai cedera terus menghantam Arsenal tanpa ampun. Kini giliran Kai Havertz yang dikabarkan tumbang dengan cedera hamstring saat menjalani latihan di Dubai, memperparah krisis lini serang yang sudah melanda tim London Utara ini.

Meski tingkat keparahan masalah Kai Havertz belum diketahui pasti, gangguan hamstring biasanya membutuhkan waktu minimal dua pekan untuk pulih.

Situasi tersebut semakin mencekam mengingat Arsenal sudah kehilangan tiga pilar utama mereka, yakni Bukayo Saka dengan masalah otot paha belakang dan Gabriel Jesus yang masih memulihkan lutut cedera. Belum lagi Gabriel Martinelli yang baru saja terkapar dengan cedera hamstring dalam pertandingan melawan Newcastle United di Carabao Cup.

Mikel Arteta kini hanya bisa mengandalkan tiga pemain senior di lini yakni Raheem Sterling, Leandro Trossard, dan Ethan Nwaneri. Keputusan manajemen untuk tidak mendatangkan penyerang baru di bursa transfer Januari pun kini tampak seperti bumerang yang mematikan.

Tanpa amunisi mumpuni, ambisi klub merebut gelar musim ini terancam gagal. Mereka sudah tersingkir dari Carabao Cup dan Piala FA. Sementara kans memenangkan Liga Inggris dan Liga Champions terbilang kecil.

Cedera Kai Havertz Datang di Waktu Tidak Tepat

Kai Havertz, Arsenal
Gelandang Arsenal, Kai Havertz (tengah), menutupi wajahnya setelah timnya kalah dalam adu penalti dari Manchester United pada babak ketiga Piala FA 2024/2025 di Stadion Emirates, London, Senin (13/1/2025) dini hari WIB. (AFP/Glyn Kirk)... Selengkapnya

Jadwal padat menanti The Gunners saat Havertz terkapar. Mereka harus menghadapi Leicester City (15 Februari), West Ham United (22 Februari), Nottingham Forest (26 Februari), dan big match melawan Manchester United (9 Maret). Belum lagi pertandingan krusial babak 16 besar Liga Champions pada awal Maret.

Ironis memang, Havertz yang sering dikritik karena boros peluang, justru menjadi top skorer Arsenal musim ini dengan 15 gol dari 34 penampilan.

Situasi semakin genting mengingat posisi Arsenal di klasemen liga. Jika Liverpool berhasil mengalahkan rival sekota Everton pada Kamis (13/2/2025) dini hari WIB, maka defisit  dengan pemuncak klasemen akan melebar menjadi sembilan poin.

Kini Mikel Arteta menghadapi teka-teki besar mengenai bagaimana mempertahankan peluang juara dengan lini serang yang nyaris lumpuh total.

Arsenal Cari Pemain Gratisan?

Arsenal
Pemain Arsenal merayakan gol penentu kemenangan yang dicetak Kai Havertz ke gawang Brentford di Emirates Stadium pada laga pekan ke-28 Premier League 2023/2024 di Emitares Stadium, Minggu (10/3/2024) dini hari WIB. (JUSTIN TALLIS / AFP)... Selengkapnya

Dubai yang selama ini menjadi oase bagi Arsenal di tengah kerasnya kompetisi, kini tak lagi seramah dulu. Meski sempat mendapat kabar gembira tentang pemulihan Bukayo Saka dan Ben White, tempat pelatihan favorit The Gunners di Timur Tengah ini justru menjadi saksi bertambahnya daftar cedera tim.

Dengan empat penyerang andalannya kini tumbang, keputusan klub untuk menahan diri di bursa transfer Januari tampak seperti blunder besar, kecuali Arsenal nekat merekrut pemain bebas transfer.

Meski ada beberapa nama besar yang tersedia, Mikel Arteta harus puas mengandalkan Raheem Sterling atau Leandro Trossard di lini depan, sementara wonderkid Ethan Nwaneri (17 tahun) dipaksa bermain tanpa jeda di sayap kiri.

Satu-satunya opsi cadangan adalah Nathan Butler-Oyedeji, produk akademi berusia 22 tahun yang baru mencicipi debut seniornya melawan Dinamo Zagreb di Liga Champions. Pemain muda ini ikut dalam rombongan tim ke Dubai.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya