5 Tips Nyaman Kerja dari Rumah untuk Cegah Penularan Corona

Supaya bisa kerja dari rumah dengan nyaman dan efektif, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan.

oleh Arthur Gideon diperbarui 30 Mar 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2020, 06:00 WIB
Aktivitas Warga Dunia Saat Pemberlakuan Larangan Keluar Rumah
Gambar pada 23 Maret 2020 menunjukkan seorang karyawan di sebuah perusahaan startup, Yuki Sato, bekerja dari rumah selama pandemi virus corona Covid-19 saat dua putrinya, Yurina dan Hinano bermain dan sang istri menggunakan ponsel di Tokyo. (Behrouz MEHRI / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini beberapa perusahaan sudah meminta kepada karyawannya untuk kerja dari rumah. Selain itu, para Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga sudah menjalankan kebijakan work from home (WFH).

Langkah ini untuk mencegah penyebaran virus Corona. Dengan tidak banyak bersinggungan dengan orang lain, penyebaran virus yang berasal dari Wuhan China ini bisa diminimalisir.

Namun, bekerja dari rumah tentu punya tantangannya tersendiri. Apakah itu jadi kurang produktif atau terganggu dengan anggota keluarga yang berisik. Karena itu, supaya bisa kerja dengan nyaman dan efektif, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan.

Dikutip dari Swara Tunaiku, Senin (30/3/2020), berikut 5 cara agar nyaman kerja dari rumah:  

1. Menyiapkan ruang kerja

Agar nyaman dan efektif bekerja di rumah, kamu harus lebih dulu menyiapkan ruangan untuk bekerja. Namun, yang paling penting juga saat bekerja dari rumah adalah komunikasi dengan rekan atau tim kerja.

Menjaga komunikasi dengan rekan kerja dari jarak jauh itu perlu. Hal ini bisa kamu lakukan dengan intens berkomunikasi lewat grup WhatsApp ataupun rapat virtual melalui Skype atau Zoom.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


2. Berpakaian rapi selama jam kerja

Potret Para Karyawan Saat Work From Home
Karyawan swasta sedang koordinasi lewat video call saat kerja dari rumah di kediamannya kawasan Depok, Jawa Barat, Senin (23/3/2020). Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan anjuran kerja dari rumah dimulai sejak 20 Maret hingga 2 April 2020. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Walau bekerja dari rumah, kamu tetap wajib berpenampilan rapi. Jangan memakai baju tidur atau kaos oblong yang sudah belasan tahun. Jalani jam kerja seperti biasa.

Mandi serta berpakaian agar kamu segar. Selain itu, ini juga cara untuk menjaga kebersihan dan menunjukkan profesionalitas.

 


3. Bekerja di ruangan yang minim gangguan

Aktivitas Warga Dunia Saat Pemberlakuan Larangan Keluar Rumah
Gambar pada tanggal 23 Maret 2020 menunjukkan guru Palestina Jihad Abu Sharar mempresentasikan kelas online dari rumahnya di desa Dura dekat Hebron di Tepi Barat yang diduduki, setelah sekolah ditutup sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran corona virus COVID-19. (Hazem BADER / AFP)

Namanya rumah, mungkin akan ada gangguan yang mengganggu konsentrasi bekerja. Karena itu saat mulai bekerja dari rumah, siapkan satu ruangan yang jauh dari gangguan. Hal ini penting untuk menjaga produktivitas kamu.

 


4. Saling menjaga kesehatan mental

Aktivitas Warga Dunia Saat Pemberlakuan Larangan Keluar Rumah
Orang-orang di apartemen mereka di tengah kekhawatiran penyebaran COVID-19 di Bangkok, 23 Maret 2020. Selama periode 24 jam, di dunia di mana sepertiga manusia sekarang berada di bawah perintah untuk tetap di rumah, fotografer AFP mengambil snapshot dari kehidupan sehari-hari. (Mladen ANTONOV/AFP)

Saat bekerja dari rumah, bisa jadi kamu merasa jauh dari rekan-rekan kerja. Dampaknya, kamu jadi nggak semangat. Karena itu, selama bekerja dari rumah, usahakan agar melakukan hal-hal biasa bersama rekan kerja, walau melalui video conference.

Makan siang bersama-sama lewat video conference bisa jadi salah satu cara. Memang sih terdengar aneh, tapi ini bisa jadi menyenangkan dan jadi moodbooster untuk tetap semangat kerja setelah makan siang.

 


5. Saling menyemangati

Aktivitas Warga Dunia Saat Pemberlakuan Larangan Keluar Rumah
Gambar pada 23 Maret 2020 menunjukkan seorang pemain cello Uruguay, Karina Nunez bermain di balkon apartemennya di Panama City, selama isolasi wajib dari jam 5 sore hingga jam 5 pagi sebagai tindakan pencegahan terhadap penyebaran virus corona COVID-9. (Luis ACOSTA / AFP)

Walau terdengar sepele, saling menyemangati sesama rekan kerja berpengaruh terhadap mentalitas tim kerja. Apalagi saat situasi penyebaran virus corona yang semakin bertambah.

Karena itu, komunikasi yang intensif dan kata-kata positif sangat diperlukan, supaya kamu dan tim kantor bisa jauh-jauh dari perasaan terisolasi dan depresi selama social distancing berlaku.

Selama krisis, hal yang paling penting adalah mental. Karena itu, kamu juga harus tetap memperhatikan kesehatan mental saat bekerja dari rumah.

Semoga vaksin Corona cepat ketemu, sehingga kondisi dunia pulih. Kamu pun bisa kerja bareng rekan lagi!

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya