Liputan6.com, Jakarta Ciptakan rasa aman dan nyaman dari sebaran Covid-19, Pemkot Tangerang baka terapkan penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di setiap pasar tradisional di wilayahnya.
Adapun rencananya aplikasi tersebut akan diterapkan di semua pasar yang dinaungi PD Pasar. Sehingga masyarakat yang ingin berbelanja di pasar wajib menaati aturan yang ada di aplikasi tersebut.
Direktur Utama PD Pasar Kota Tangerang Titin Mulyati mengatakan, kebijakan ini untuk memberikan rasa aman bagi pengunjung pasar, sehingga perputaran ekonomi dapat bangkit di tengah pandemi Covid-19.
Advertisement
"Saat ini kami masih sosialisasikan aplikasi PeduliLindungi di tiap pasar tradisional di Kota Tangerang," kata Titin, Sabtu (9/10/2021).
Untuk persiapannya, aplikasi PeduliLindungi belum sepenuhnya beroperasi dan masih tahap uji coba. Pihaknya pun baru menyosialisasikan aplikasi tersebut di Pasar Anyar dan Pasar Poris.
"Ingin secepatnya penerapan itu dilakukan karena ini penting untuk para pedagang dan pengunjung," katanya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dijaga Petugas Keamanan
Titin menuturkan implementasi aplikasi PeduliLindungi itu akan diuji coba di seluruh pasar tradisional di Kota Tangerang. Nantinya, di tiap pasar tradisional akan disiapkan petugas keamanan di depan pintu masuk untuk memeriksa setiap pengunjung.
"Sampai saat ini tidak ada kendala. Tinggal buat barcode untuk scan-nya. Selain itu, ada beberapa syarat lainnya yakni pedagang dan pengelola pasar juga harus sudah divaksin," katanya.
Seperti diketahui, hingga saat ini baru dua pasar modern di kawasan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) saja yang sudah menerapkan Aplikasi PeduliLindungi untuk bisa masuk ke dalam pasar. Yakni Pasar Modern 8 Alam Sutera dan Pasar Modern BSD. (Pramita Tristiawati)
Advertisement