Properti Mewah Dibangun Dekat Tol Trans Sumatera, Investasi Capai Rp 300 Miliar

Liputan6.com, Jakarta Setelah sukses dengan Royal Resort Residences (RRR) yang diluncurkan sejak 2017 lalu, kini pengembang Terrakon Properti mulai melebarkan kiprahnya, masih di lokasi yang berdekatan dengan yang sebelumnya, proyek terbaru ini bernama Royal Grande Residences (RGR). 

Bermain di Sumatera Selatan tepatnya di Kota Palembang, Terrakon Properti melihat ada potensi besar dari wilayah ini yang ditandai dengan gencarnya pembangunan sejumlah infrastruktur dan diprediksi bakal semakin menggeliat ke depannya. 

Nada optimisme diungkapkan Marketing Director Royal Resort Residences (RRR), Nata Susanto yang mengatakan bahwa Terrakon Properti hadir di lokasi yang tengah berkembang pesat dengan fasilitas infrastrukturnya serta diwujudkan dan didukung dengan konsep perumahan yang berkualitas pula. 

“Selain Kami menawarkan konsep perumahan yang berkualitas dengan fasilitas lengkap, ketertarikan konsumen dengan perumahan yang berlokasi di kawasan Jakabaring, Palembang ini juga dilatarbelakangi akan menggeliatnya pembangunan infrastruktur di dekat lokasi perumahan,” pungkasnya.  

Adapun infrastuktur yang dimaksud ialah Tol Trans Sumatera dan Tol Palembang Betung yang berada di kawasan Ulu Kota Palembang. 

Terrakon Properti sendiri terbilang sukses mengembangkan Royal Resort Residences dan tinggal menyisakan beberapa unit lagi sejak dipasarkan pada 2017 lalu. Setelah sukses dengan RRR, Terrakon Properti melebarkan kiprah bisnisnya dengan semakin dalam berekspansi di kawasan Ulu Palembang, Sumatera Selatan. 

Sebuah lahan seluas 6,3 hektare di dekat gerbang tol Trans Sumatera sudah diamankan untuk membangun sekitar 397 unit rumah.

Nata Susanto menyebutkan untuk membangun kawasan hunian berkualitas dan elit di dekat gerbang tol Trans Sumatera ruas Palembang- Betung tersebut, pihaknya akan menggelontorkan dana untuk investasi sekitar Rp 300 miliar.

“Begitu lahan ini sudah padat, kita akan langsung bangun rumah contoh, gerbang dan jalan,” kata Nata di acara Doa bersama saat meninjau lokasi kawasan perumahan Royal Grande Residences (RGR), Selasa, 26 September 2023 di Palembang. 

Secara detail, proyek ini berlokasi di Jl. Sungai Pinang, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Proyek hunian ini juga berada dekat dengan pusat keramaian antara lain Jalan Tol, Rumah Sakit, Sekolah, Universitas, Komersial hingga Perumahan Baru, sehingga hal ini menjadi keuntungan dan keistimewaan bagi para calon penghuni RGR.

“Sehingga hal ini menjadi keuntungan dan keistimewaan bagi para calon penghuni RGR sesuai dengan tagline Terrakon Properti yakni #membangundenganhati,’ ujarnya. 

Saat ini kawasan Ulu diakui memang tengah banyak berbenah utamanya dari sisi pembangunan infrastruktur sehingga kata Nata membuat pihaknya yakin jika kawasan ini bakal menjadi magnet investasi dalam beberapa tahun ke depan. 

Sekadar flash back ke belakang, di tahun 2016 ke bawah sebelum ada RRR kata Nata kawasan Ulu (Tegal Binangun) dapat dibilang sebagai kawasan yang sepi, namun semenjak keberadaan RRR, kawasan ini pun seketika menjadi ramai dan banyak pembangunan.

Di kawasan Ulu, Terrakon sudah berhasil membangun perumahan RRR dengan konsep hunian yang berkualitas dari bangunan, fasilitas dan lingkungan yang nyaman. sehingga masyarakat punya pilihan menarik di antara pengembang lain yang ada di sekitaran kawasan Ulu ini. 

“Calon konsumen perumahan tentunya bisa melihat dari segala sisi dan aspek terkait keunggulan perumahan kami, jadi tidak melulu soal harga, sehingga bisa menjadi #konsumenbijak. Kami yakin calon konsumen kedepannya  pasti lebih tertarik dengan Royal Grande Residences sebagai produk terbaru Terrakon,” timpal Marketing Manager Terrakon Properti John Hendy.

“Kuncinya adalah terrakon sukses membangun perumahan RRR yang menjual konsep dan kualitas terbaik dikelasnya,” sambungnya

Sementara untuk konsep yang ditawarkan di RGR adalah kawasan hunian dengan tipe lebih besar, lebih lengkap dan lebih murah. Di RGR akan dibangun sebanyak 397 unit rumah dan pengembangan dilakukan pada tahun 2024 mendatang. 

"Peletakan baru pertama akan Kita lakukan pada bulan Januari 2024 mendatang, sekaligus sebagai penanda pembangunan RGR akan dilaksanakan," tutup Nata.